Berkompetisimembuat hidup lebih bermakna secara pribadi dan organisasi, sehingga dapat menangkap peluang lebih baik dalam menatap masa mendatang. Berkompetisi menyadarkan dan membuka pikiran kita terhadap nilai-nilai positif dalam keluarga, komunitas, perusahaan atau organisasi, masyarakat dan bangsa Penjelasan:

“The way we spend our time defines who we are”Jonathan Estrin Selama menjadi mahasiswa, pasti pernah dong kepikiran waktumu dihabiskan buat apa aja? Menjadi mahasiswa adalah amanah yang patut kita emban dengan penuh kesungguhan. Melalui perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan sebenar-benarnya dan sebaik-baiknya adalah salah satu cara melaksanakan amanah tersebut. Salah satu poin Tri Dharma Perguruan tinggi adalah pendidikan. Pemaknaan akan pendidikan tersebut membuat kita paham bahwa pengelolaan waktu dan energi menjadi sangat penting dalam membentuk kita menjadi sosok yang dapat mengembangkan potensi diri dari berbagai sisi semaksimal mungkin. Baca lebih lanjut Mengenal & Memahami Tri Dharma Perguruan Tinggi Nah, salah satu cara yang bisa dilakukan Sobat Mahasiswa untuk mengasah potensi diri adalah dengan mengikuti kompetisi alias perlombaan! Mungkin, banyak Sobat Mahasiswa yang sudah sangat sering ikutan lomba sejak zaman sekolah. Eits, tapi kalau ada yang baru mau memulai juga ngga ada salahnya lho! Selain ngga ada kata terlambat selama masih pada masanya alias masih jadi mahasiswa, kita bisa mendapatkan banyak manfaat dan kesenangan dengan mengikuti kompetisi. Apa aja sih manfaat sekaligus keuntungan mengikuti kompetisi atau lomba semasa kuliah? Daftar Isi 1. Bentuk Uji Ilmu yang Telah Dipelajari2. Mengevaluasi kelemahan dan meningkatkan keterampilan3. Membantu Mengarahkan Potensi Diri4. Meningkatkan Kemampuan Kerjasama dan Kolaborasi5. Menambah Relasi6. Pembuktian dan Apresiasi atas Diri Sendiri 7. Peluang Memiliki Tambahan Uang dari Hadiah Kompetisi8. Kesempatan untuk Mengeksplorasi Tempat Baru9. Pengalaman Mendapat Fasilitas Nyaman dan Menyenangkan 1. Bentuk Uji Ilmu yang Telah Dipelajari Aktivitas perkuliahan didominasi dengan duduk berjam-jam mendengarkan materi yang disampaikan dosen. Didukung dengan proses belajar mandiri dari mahasiswa, perpaduan hasil pembelajaran ini bisa menjadi bahan bakar yang apik untuk diaplikasikan saat setelah lulus nanti. Namun, Sobat Mahasiswa juga bisa melakukan trial untuk menguji pengetahunan, kemampuan, dan keterampilan yang dimiliki dengan mengikuti kompetisi. Penyelanggaraan kompetisi dengan lingkup dan tema tertentu membuat kita dapat mengukur seberapa baik diri kita jika disejajarkan dengan orang-orang dengan minat yang sama. Baca juga Bukan IPK, Ini 7 Hal yang Lebih Penting untuk Dicapai Saat Kuliah 2. Mengevaluasi kelemahan dan meningkatkan keterampilan Masih berhubungan dengan poin pertama nih. Biasanya diselenggarakannya kompetisi itu berada di lingkup dan tema tertentu yang sudah ditetapkan. Bisa dibilang saat mengikuti suatu kompetisi, sobat mahasiswa dan kompetitor memiliki minat yang sama. Bukan kompetisi namanya kalau ngga ada proses penilaian. Tahapan penilaian atu penjurian ini bisa dijadikan ajang untuk mengetahui letak keunggulan dan kekurangan dari karya sebagai hasil jerih payah Sobat Mahasiswa. Selain itu, jika ada publikasi karya di kompetisi yang diikuti juga akan memberi peluang kita untuk mendapat wawasan dan melihat dari sudut pandang yang baru dari karya-karya yang ditampilkan. Baca juga 5 Manfaat Publikasi Karya Tulis Ilmiah di Jurnal 3. Membantu Mengarahkan Potensi Diri Sumber gambar “Sebenernya aku jago ngga sih di ini?“ “Aku bisa ngga sih kaya begitu?“ Pertanyaan-pertanyaan terkait potensi diri ini bisa dijawab dengan kita mencoba perlombaan. Dengan mengikuti perlombaan, bisa jadi kita lebih memahami diri sendiri tentang kemampuan yang bisa dikembangkan lebih jauh, terlebih dengan minat yang tinggi. Atau justru bisa jadi kompetisi memberi jawaban bahwa Sobat Mahasiswa ingin melakukan hal lain yang belum dieksplor. 4. Meningkatkan Kemampuan Kerjasama dan Kolaborasi Banyak jenis perlombaan mahasiswa yang memerlukan partisipasi tim dan kelompok. Berproses bersama antar anggota tim memiliki dampak positif dalam mengasah kemampuan kerjasama dan berkolaborasi. Kerjasama antar anggota tim merupakan hubungan kooperatif yang saling bergantung dan terlibat. Jenis hubungan ini memerlukan kesadaran anggota tim untuk bekerja memajukan kepentingan diri dalam mencapai tujuan mereka Deutsch dalam Dudija, 2015, p. 68. Anggota tim memahami bahwa mereka perlu membantu satu sama lain untuk mencapai kesuksesan. 5. Menambah Relasi Ngga jarang waktu ikut lomba peserta akan saling bertegur sapa dan bertukar kontak. Interaksi antar peserta atau bahkan ke panitia ini juga malah bisa menambah lingkaran relasi kita. Bertambahnya relasi dapat melebarkan kesempatan untuk mengenal dan bekerja dengan orang-orang dengan minat yang sama. Tentunya ini menjadi kesempatan yang ngga boleh disia-siakan. Baca juga 9 Tips Persiapan Karier sejak masih Kuliah 6. Pembuktian dan Apresiasi atas Diri Sendiri Sumber gambar Dengan mengikuti perlombaan, kita akan dapat mengetahui bahwa kita dapat melakukan hal ini dan itu. Bahkan mungkin hal-hal yang kita anggap tidak bsia melakukannya dapat diselesaikan dengan baik. Selain itu, segala daya dan upaya yang telah dikerahkan juga mendorong kita untuk menghargai diri sendiri melalui apresiasi yang diberikan, baik diri sendiri maupun orang lain. Seorang psikolog bernama William James mangatakan bahwa, “salah satu prinsip dasar manusia manusia adalah keinginan untuk dihargai”. Apresiasi yang diberikan kepada kita akan membuat kita merasakan berbagai emosi positif, seperti dihargai, dilihat, disukai, merasa terhubung, hingga memberikan makna hidup 23/04/2016. 7. Peluang Memiliki Tambahan Uang dari Hadiah Kompetisi Usaha dan doa yang berbuah manis adalah hal yang paling menyenangkan, termasuk menjuarai kompetisi. Selain sarana mengembangkan dan meningkatkan aktualisasi diri, kompetisi juga memberi peluang pada mahasiswa untuk lebih mandiri dari segi finansial. Kemenangan lomba identik dengan insentif dan apresiasi, baik yang didapat dari pihak penyelenggara maupun kampus. Insetif uang tunai yang didapat dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan perkuliahan dan keinginan atau pun untuk menabung dan berinvestasi sejak mahasiswa. 8. Kesempatan untuk Mengeksplorasi Tempat Baru Sumber gambar Kompetisi mahasiswa memiliki berbagai cakupan dan tingkatan, mulai dari regional hingga internasional. Setali tiga uang, kompetisi juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapat kesempatan liburan dan rekreasi dengan mendatangi tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi. Saat ini pula, peserta dapat mencoba berbagai hal baru, seperti menyicipi makanan khas atau mengenal budaya tempat yang dikunjunginya. 9. Pengalaman Mendapat Fasilitas Nyaman dan Menyenangkan Beberapa kompetisi besar tingkat perguruan tinggi yang diselenggarakan memberikan pelayanan ekstra kepada para peserta kompetisi yang diadakannya. Peserta yang kebanyakan telah menjadi finalis dapat merasakan kesempatan dengan menikmati layanan ekstra dari pihak penyelenggara, seperti pembiayaan penuh. Akomodasi dapat meliputi transportasi, penginapan di hotel, hingga konsumsi yang sering kita sebut perbaikan gizi anak kos hehe. Tentunya hal ini sangat patut untuk disyukuri. Sebab dengan kompetisi peserta dapat meningkatkan aktualisasi diri, mendapatkan relasi baru, mengunjungi tempat baru, hingga menikmati fasilitas yang menciptakan rasa haru. Nah itulah 9 manfaat mengikuti kompetisi bagi mahasiswa. Jadi, tunggu apalagi, Sobat Mahasiswa? Ini saatnya kamu berkompetisi dan mengembangkan potensi diri! Kamu akan mendapat banyak manfaat dan keuntungan seperti di atas * Artikel ini ditulis telah berdasarkan berbagai sumber referensi valid Penulis Septiana Noor MaulindaMahasiswi Universitas Gadjah Mada Jadi kesuksesan adalah keberhasilan seseorang dalam mencapai sesuatu. Helmet (2012) menyatakan keberhasilan merupakan suatu pencapaian terhadap keinginan yang telah kita niatkan untuk dicapai atau kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. Dimana emasnya? Atau saat agen tersebut menangis dalam film Jerry McGuire, "Mana uangnya? Tunjukkan uangnya!"Tunjukkan uangnya! Apakah ini cara untuk mengukur usaha terbesar kita, usaha kita untuk mencapai yang terbaik? Apakah tidak ada tujuan, tidak ada kepuasan, dalam perak atau perunggu, di tempat kedua atau ketiga atau terakhir? Tidak ada emas, tidak ada kemuliaan - tidak ada kontrak pengesahan, "seperti yang dikatakan peraih medali perak olimpiade Olimpiade sebelumnya. Gambar Mythic Gold Memenangkan Semua Biaya Untuk mempercayai persamaan pasti emas dan kesuksesan adalah melakukan apa yang oleh psikolog James Hillman sebut "dosa literalisme". Bagaimana atlet dan pelatih kita bisa lolos dari perangkap mengkonsolidasikan citra mitos emas, yang menyebabkan tak terelakkan untuk menang dengan biaya apapun, dan untuk melemahkan rasa malu bagi siapa saja yang tidak dinobatkan sebagai juara? Adakah citra emas lain yang bisa membawa kita kembali ke semangat sejati Olimpiade? Salah satu alternatif cerdik telah disarankan oleh filsuf modern Aristoteles [] Ronald Gross. Dalam seminar-seminarnya di seluruh dunia, dia mengagumi penonton dengan catatan tentang perasaan ambigu yang dipicu Socrates pada warga Athena. Teman-teman Socrates selalu bingung saat memperkenalkan filsuf sederhana dan tidak terawat kepada orang lain Dapatkan Terbaru Dengan Email "Mereka menjelaskan bahwa Socrates seperti patung kecil Silusus [bijaksana satir], yang oleh pengrajin Athena dijual di agora. Tokoh-tokoh plester ini menggambarkan sosok jelek, mabuk, tidak berperikemanusiaan, dan kurus. Tapi di dalam beberapa patung kecil ini, pemahat Menanamkan patung emas yang indah. Masalahnya adalah untuk menemukan hadiah yang mungkin ada dalam Silenus Anda, Anda harus bisa melepaskannya, menghancurkan cetakan eksternal untuk mendapatkan harta batin. Mengenal Socrates seperti itu, teman-temannya Anda harus rela melewati penampilan luar, untuk menghargai jiwa di dalamnya. " Menemukan Emas Batin dengan Memperkuat Tubuh dan Jiwa Socrates menikmati perannya sebagai penggila sosial. Kepada para politisi, jendral, atlet, dan pemilik toko, dia menyangkal kabar buruk bahwa mereka tidak bijak atau sukses seperti yang mereka duga. Hidup kita memiliki tujuan yang lebih dalam, dia berkeras, dan untuk menemukannya, kita harus menggali di bawah penampilan dangkal dan menemukan apa yang sebenarnya penting, emas batin. Untuk melakukan ini dia menganjurkan penguatan tubuh dan jiwa. Seorang pembawa obor Sokrat pada zaman kita adalah John Wooden, pelatih basket paling sukses sepanjang sejarah. Dia jarang berbicara tentang menang kepada pemain atau media; Sebaliknya ia menekankan olahraga sebagai cara memperkuat karakter dan mempersiapkan diri untuk permainan kehidupan yang lebih besar. Demikian pula, Vince Lombardi menekankan "Semangat, kemauan untuk menang, dan kemauan untuk unggul adalah hal-hal yang bertahan. Kualitas ini jauh lebih penting daripada kejadian yang terjadi." Seperti bermain-main seperti biasa, komandan Mae West setuju "Skor itu tidak pernah menarik perhatian saya, hanya permainannya saja." Bagi mereka yang berpendapat bahwa kemenangan yang de-menekankan dapat menyebabkan sikap kalah, catatan sejarah Olimpiade penuh dengan kutipan dari juara yang membantah sebaliknya. Peraih medali emas empat kali John Naber menulis, "Moto gerakan Olimpiade tidak mengidolakan yang terbaik, ini mendorong cerita yang dikhususkan ... Cerita indah dan mencerahkan mereka menghidupkan kembali kebenaran abadi yang ada dalam mengejar keunggulan melalui kerja keras, disiplin dan karakter yang kuat. Pesan tersembunyi Tepat di bawah permukaan ... adalah bahwa juara Olimpiade bukan orang luar biasa, mereka adalah orang biasa yang hanya bisa menyelesaikan hal-hal luar biasa. " Quest for Excellence Arti Lebih dalam dari Kompetisi Olimpiade Peraih medali emas pemenang medali Kerri Strug telah secara terbuka membahas kebutuhan untuk melihat melalui glamor superfisial Olimpiade untuk menemukan makna yang lebih dalam. "Semua orang fokus pada 'Anda adalah juara Olimpiade', tapi lebih banyak dari itu," katanya. "Kami mewakili olahraga kami Kami memiliki peran yang lebih besar untuk bermain ... Senam mengajarkan saya bagaimana fokus dan disiplin, yang membantu saya mempersiapkan diri untuk hidup." Apa arti mitos keunggulan dalam kompetisi taruhan tinggi saat ini, di mana memenangkan medali emas dapat menghasilkan jutaan dolar untuk di beri dukungan? Siapakah pembawa obor keunggulan dalam Olimpiade baru-baru ini, dan pelajaran hidup apa yang dapat kita pelajari dari mereka? Untuk menemukan mereka, John Naber menulis di Membangkitkan Olympian Within, kita hanya perlu mencari "kisah penentuan - di mana Olympians punya alasan untuk menyerah, tapi tidak pernah melakukannya." Sebagai penyiar Olimpiade, dia menemukan bahwa pemirsa mengingat pertunjukan tersebut lebih banyak daripada yang lain. "Apa persamaan medali Olimpiade ini selain medali mereka? Mereka memiliki kepercayaan yang tak tergoyahkan dalam hasil positif akhirnya dan ketidakmauan menyerah." Dicetak ulang dengan izin dari penerbit, The Theosophical Publishing House. © 2003. Pasal Sumber Odyssey Olimpiade Merumuskan Kembali Roh Sejati dari Game Keren oleh Phil Cousineau. Info / Order buku ini. Lebih banyak buku oleh Phil Cousineau tentang Penulis PHIL COUSINE, penulis banyak buku, adalah pembuat film dokumenter pemenang penghargaan yang kuliah di seluruh dunia mengenai topik seperti mitologi dan kreativitas. Ketertarikannya terhadap seni, sastra, dan sejarah budaya telah membawanya dari Michigan ke Marrakesh, Islandia ke Amazon, dalam pencarian di seluruh dunia untuk apa yang orang dahulu sebut sebagai "jiwa dunia". Dengan lebih dari 25 buku dan 15 scriptwriting kredit untuk namanya, "pengaruh omnipresent dari mitos dalam kehidupan modern" adalah benang yang berjalan melalui semua karyanya.

Halini terjadi karena ketika ia bersikeras untuk menjadi juara, maka kemungkinan untuk menang bisa jadi sangat kecil. Apalagi jika kompetitornya mencapai 1000 orang maka kesempatan menangnya sekitar 0,1 persen. Dengan demikian kemungkinan untuk kecewa nya sangat tinggi. 4. Kesuksesan adalah Suatu hal yang Menciptakan rasa Iri

Pentingnya menaati pemimpin agar roda pemerintahan berjalan dengan baik, makin baik kepemimpinan, makin baik pula rakyatnya. Kandungan an-Nisa/4 59 adalah perintah untuk menaati Allah Swt., rasul, dan pemimpin. Apabila terjadi perselisihan, diperintahkan untuk kembali kepada al-Qur’an dan hadis. Hidup ini dinamis, perlu berkompetisi dan berkolaborasi agar dapat meraih sesuatu yang diinginkan dengan baik. Kandungan al-Maidah/5 48 adalah bahwa Allah Swt. memerintahkan kepada umat Islam untuk berlomba-lomba dalam kebaikan. Barangsiapa yang giat pasti dapat. Untuk mendapatkan sesuatu, diperlukan kerja keras. Kandungan at-Taubah/9 105 adalah bahwa Allah Swt. memerintahkan kepada umat Islam untuk semangat dan bersungguh-sungguh dalam bekerja. A. Pentingnya Taat kepada Aturan Taat memiliki arti tunduk kepada Allah Swt., pemerintah, dsb. tidak berlaku curang, dan atau setia. Aturan adalah tindakan atau perbuatan yang harus dijalankan. Taat pada aturan adalah sikap tunduk kepada tindakan atau perbuatan yang telah dibuat baik oleh Allah Swt., nabi, pemimpin, atau yang lainnya. Aturan yang paling tinggi adalah aturan yang dibuat oleh Allah Swt., yaitu terdapat pada al-Qur’an. Sementara di bawahnya ada aturan yang dibuat oleh Nabi Muhammad saw., yang disebut sunah atau hadis. Di bawahnya lagi ada aturan yang dibuat oleh pemimpin, baik pemimpin pemerintah, negara, daerah, maupun pemimpin yang lain, termasuk pemimpin keluarga. Kandungan an-Nisa/4 59 adalah perintah untuk menaati Allah Swt., rasul, dan pemimpin. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ ۖ فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ ذَٰلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلً yaa ayyuhaa alladziina aamanuu athii’uu allaaha wa-athii’uu alrrasuula waulii al-amri minkum fa-in tanaaza’tum fii syay-in farudduuhu ilaa allaahi waalrrasuuli in kuntum tu/minuuna biallaahi waalyawmi al-aakhiri dzaalika khayrun wa-ahsanu ta/wiilaan Hukum Tajwid Surat an-Nisa/459 Lafal Hukum Tajwid يَا أَيُّهَا Mad jaiz munfasil karena ada mad thobi’i bertemu hamzah tidak dalam 1 kalimat الَّذِينَ Idghom syamsyiyah karena ada alif lam diikuti salah satu huruf syamsyiyah yaitu huruf lam آمَنُوا أَطِيعُوا Mad jaiz muttasil karena ada mad thobi’i bertemu hamzah tidak dalam 1 kalimat, dan ada mad thobi’i asli juga karena ada kasroh diikuti ya’ sukun اللَّهَ Tafhim karena ada lam jalalain didahului dhommah وَأَطِيعُوا Mad thobi’i karena ada kasroh diikuti ya’ sukun الرَّسُولَ Idghom syamsyiyah karena ada alif lam diikuti huruf syamsyiyah yaitu huruf ro’ الْأَمْرِ Idhar qomariyah karena ada alif lam diikuti huruf qomariyah yaitu huruf alif مِنْكُمْ Ihfa’ haqiqi karena ada nun sukun bertemu kaf فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ Ihfa’ haqiqi karena ada nun sukun bertemu ta’ تَنَازَعْتُمْ فِي Idhar syafawi karena ada mim mati bertemu fa’ شَيْءٍ فَرُدُّوهُ Ihfa’ haqiqi karena ada tanwin diikuti fa’ إِلَى اللَّهِ Tafhim karena ada lam jalalain didahului fathah وَالرَّسُولِ Idghom syamsyiyah karena ada alif lam bertemu ro’ إِنْ كُنْتُمْ Ihfa’ haqiqi karena ada nun sukun bertemu kaf, dan ada nun sukun bertemu ta’ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ Idhar syafawi karena ada mim mati bertemu ta’ بِاللَّ Tarqiq karena ada lam jalalain didahului kasroh وَالْيَوْمِ Idhar qomariyah karena ada alif lam bertemu ya’ الْآخِرِ Idhar qomariyah karena ada alif lam bertemu alif خَيْرٌ وَأَحْسَنُ Idhom bighunna karena ada tanwin bertemu wawu تَأْوِيلًا Mad alid lis sukun karena ada mad thobi’i waqof Arti Kata/Kalimat ءَامَنُوٓاْ ٱلَّذِينَ يَٰٓأَيُّهَا beriman orang-orang yang wahai وَأَطِيعُواْ ٱللَّهَ أَطِيعُواْ dan taatlah Allah taatlah kamu ٱلۡأَمۡرِ وَأُوْلِي ٱلرَّسُولَ Amri dan ulil Rasul تَنَٰزَعۡتُمۡ فَإِن مِنكُمۡۖ kamu berselisih maka jika diantara kamu فَرُدُّوهُ شَيۡءٖ فِي maka kembalikanlah ia sesuatu dalam/tentang وَٱلرَّسُولِ ٱللَّهِ إِلَى dan Rasul Allah kepada تُؤۡمِنُونَ كُنتُمۡ إِن kamu beriman kalian adalah jika ٱلۡأٓخِرِۚ وَٱلۡيَوۡمِ بِٱللَّهِ akhirat/akhir dan hari kepada Allah وَأَحۡسَنُ خَيۡرٞ ذَٰلِكَ dan sebaik-baik lebih baik/utama demikian itu – – تَأۡوِيلًا – – kesudahan/akibatnya Artinya “Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan taatilah Rasul Muhammad, dan Ulil Amri pemegang kekuasaan di antara kamu. Kemudian, jika kamu berbeda pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah kepada Allah al-Qur’an dan Rasul sunnahnya, jika kamu beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama bagimu dan lebih baik akibatnya.” an-Nisa/4 59 Tentang pengertian ulil amri, di bawah ini ada beberapa pendapat. Abu Jafar Muhammad bin Jarir at-Thabari berpendapat bahwa ulil amri adalah umara, ahlul ilmi wal fiqh mereka yang memiliki ilmu dan pengetahuan akan fiqh. Sebagian ulama yang lain berpendapat bahwa sahabat-sahabat Rasulullah saw. itulah yang dimaksud dengan ulil amri. Al-Mawardi berpendapat ada empat pendapat dalam mengartikan kalimat “ulil amri”, yaitu 1 umāra para pemimpin yang konotasinya adalah pemimpin masalah keduniaan, 2 ulama dan fuqaha, 3 sahabat-sahabat Rasulullah saw., 4 dua sahabat saja, yaitu Abu Bakar dan Umar. Ahmad Mustafa al-Maraghi berpendapat bawa ulil amri itu adalah umara, ahli hikmah, ulama, pemimpin pasukan dan seluruh pemimpin lainnya. Lebih lanjut Rasulullah saw. menegaskan dalam hadis berikut ini اَ طَاعَةَ لِمَخْلُوْقٍ فِيْ مَعْصِيَةِ الْخَالِقِ إِنَّمَا الطَّاعَةَ فِي الْمَعْرُوْفِ… Artinya “Dari Abi Abdurahman, dari Ali sesungguhnya Rasulullah bersabda.. Tidak boleh taat terhadap perintah bermaksiat kepada Allah, sesungguhnya ketaatan itu hanya dalam hal yang makruf.” Muslim Umat Islam wajib menaati perintah Allah Swt. dan rasul-Nya dan diperintahkan pula untuk mengikuti atau menaati pemimpinnya. Tentu saja, apabila pemimpinnya memerintahkan kepada hal-hal yang baik. Apabila pemimpin tersebut mengajak kepada kemungkaran, wajib hukumnya untuk menolak. B. Kompetisi dalam Kebaikan Hidup adalah kompetisi. Bukan hanya untuk menjadi yang terbaik, tetapi juga kompetisi untuk meraih cita-cita yang diinginkan. Allah Swt. telah memberikan pengarahan bahkan penekanan kepada orang-orang beriman untuk berkompetisi dalam kebaikan sebagaimana firman-Nya وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ ۖ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ ۖ وَلَا تَتَّبِعْ أَهْوَاءَهُمْ عَمَّا جَاءَكَ مِنَ الْحَقِّ ۚ لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنْكُمْ شِرْعَةً وَمِنْهَاجًا ۚ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَجَعَلَكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَلَٰكِنْ لِيَبْلُوَكُمْ فِي مَا آتَاكُمْ ۖ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرَاتِ ۚ إِلَى اللَّهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيعًا فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ فِيهِ تَخْتَلِفُونَ wa-anzalnaa ilayka alkitaaba bialhaqqi mushaddiqan limaa bayna yadayhi mina alkitaabi wamuhayminan alayhi fauhkum baynahum bimaa anzala allaahu walaa tattabi’ ahwaa-ahum ammaa jaa-aka mina alhaqqi likullin ja’alnaa minkum syir’atan waminhaajan walaw syaa-a allaahu laja’alakum ummatan waahidatan walaakin liyabluwakum fiimaa aataakum faistabiquu alkhayraati ilaa allaahi marji’ukum jamii’an fayunabbi-ukum bimaa kuntum fiihi takhtalifuuna Hukum Tajwid Surat al-Maidah/548 Lafal Hukum Tajwid وَاَنْزَلْنَآ اِلَيْكَ Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ز Mad jaiz munfasil karena mad bertemu hamzah di lain kalimat الْكِتٰبَ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ك Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak بِالْحَقِّ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ح مُصَدِّقًا لِّمَا Idgham bilaghunnah karena fathah tanwin bertemu huruf ل Mad thabi’i karena fathah diikuti alif مٓنَ الْكِتٰبِ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ك Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ Idzhar karena fathah tanwin bertemu huruf ع فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ Ikhfa syafawi karena mim sukun bertemu huruf ب بَيْنَهُمْ بِمَآ Ikhfa syafawi karena mim sukun bertemu huruf ب بِمَآ اَنْزَلَ Mad jaiz munfashil karena mad bertemu hamzah di lain kalimat Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ز اَنْزَلَ اللّٰهُ Lam tafkhim karena lafadz jalalah الله didahului harakat fathah وَلَا Mad thabi’i karena fathah diikuti alif اَهْوَآءَ Mad wajib mutthasil karena mad bertemu hamzah dalam satu kalimat هُمْ عَمَّا Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ع Ghunnah karena ada mim yang bertasydid Mad thabi’i karena fathah diikuti alif جَآءَ Mad wajib mutthasil karena mad bertemu hamzah dalam satu kalimat الْحَقِّ ۗ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ح Qalqalah kubra karena huruf qalqalah ق matinya mendatang disebabkan waqaf لِكُلٍّ جَعَلْنَا Ikhfa karena kasrah tanwin bertemu huruf ج Mad thabi’i karena fathah diikuti alif مِنْكُمْ Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ك كُمْ شِرْعَةً Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ش شِرْعَةً وَّمِنْهَاجًا ۗ Idgham bighunnah karena fathah tanwin bertemu huruf و Idzhar karena nun sukun bertemu huruf ه Mad thabi’i karena fathah diikuti alif Mad iwadh karena harokat fathah tanwin جًا dibaca waqaf جَا شَآءَ اللّٰهُ Mad wajib mutthasil karena mad bertemu hamzah dalam satu kalimat Lam tafkhim karena lafadz jalalah الله didahului harakat fathah لَجَعَلَكُمْ اُمَّةً Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ا Ghunnah karena ada mim yang bertasydid اُمَّةً وَّاحِدَةً Idgham bighunnah karena ada fathah tanwin bertemu huruf و وَاحِدَةً وَّلٰكِنْ Idgham bighunnah karena fathah tanwin bertemu huruf و وَلٰكِنْ لِّيَبْلُوَكُمْ Idgham bilaghunnah karena nun sukun bertemu huruf ل Qalqalah sughra karena huruf qalqalah ب matinya asli tidak disebabkan karena waqaf كُمْ فِيْ Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ف Mad thabi’i karena kasrah diikuti ya sukun مَآ اٰتٰىكُمْ Mad jaiz munfasil karena mad bertemu hamzah di lain kalimat Mad badal karena ada aa yang dibaca panjang Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak تٰ كُمْ فَاسْتَبِقُوا Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ف الْخَيْرٰتِ Al qamariyah karena ال bertemu huruf خ Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak اِلَى اللّٰهِ Lam tafkhim karena lafadz jalalah didahului harakat fathah مَرْجِعُكُمْ Ra tafkhim karena ra sukun didahului harakat fathah كُمْ جَمِيْعًا Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ج Mad thabi’i karena kasrah diikuti ya sukun جَمِيْعًا فَيُنَبِّئُكُمْ Ikhfa karena fathah tanwin bertemu huruf ف كُمْ بِمَا Ikhfa syafawi karena mim sukun bertemu huruf ب Mad thabi’i karena fathah diikuti alif كُنْتُمْ Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ت تُمْ فِيْهِ Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ف Mad thabi’i karena kasrah diikuti ya sukun تَخْتَلِفُوْنَ Mad aridh lissukun karena mad bertemu huruf hidup dibaca waqaf. Arti Kata/Kalimat الْكِتَابَ إِلَيْكَ وَأَنزَلْنَا Kitab kepadamu dan Kami telah menurunkan لِّمَا مُصَدِّقًا بِالْحَقِّ terhadap apa yang membenarkan dengan kebenaran مِنَ يَدَيْهِ بَيْنَ dari dua tangan/sebelumnya antara عَلَيْهِۚ وَمُهَيْمِنًا الْكِتَابِ atasnya dan yang menjaga Kitab بِمَا بَيْنَهُم فَاحْكُم dengan/menurut apa diantara mereka maka putuskanlah وَلَا اللَّهُۖ أَنزَلَ dan janganlah Allah menurunkan عَمَّا أَهْوَاءَهُمْ تَتَّبِعْ dari apa hawa nafsu mereka kamu mengikuti الْحَقِّۚ مِنَ جَاءَكَ kebenaran dari telah datang kepadamu مِنكُمْ جَعَلْنَا لِكُلٍّ diantara kamu Kami telah menjadikan bagi tiap-tiap ummat وَلَوْ وَمِنْهَاجًاۚ شِرْعَةً dan sekiranya dan jalan yang terang peraturan لَجَعَلَكُمْ اللَّهُ شَاءَ niscaya Dia menjadikan kamu Allah menghendaki وَلَٰكِن وَاحِدَةً أُمَّةً akan tetapi yang satu ummat مَا فِي لِّيَبْلُوَكُمْ apa dalam/terhadap Dia hendak menguji kamu الْخَيْرَاتِۚ فَاسْتَبِقُوا آتَاكُمْۖ kebajikan maka berlomba-lombalah Dia berikan kepadamu مَرْجِعُكُمْ اللَّهِ إِلَى tempat kembalimu Allah kepada بِمَا فَيُنَبِّئُكُم جَمِيعًا dengan/tentang apa lalu Dia memberitahukan padamu semua تَخْتَلِفُونَ فِيهِ كُنتُمْ kamu perselisihkan di dalamnya kalian adalah Artinya “Dan Kami telah menurunkan Kitab al-Qur’an kepadamu Muhammad dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat saja, tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlombalombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan.” al-Maidah/5 48 Pada al-Maidah/548 Allah Swt. menjelaskan bahwa setiap kaum diberikan aturan atau syariat. Syariat setiap kaum berbeda-beda sesuai dengan waktu dan keadaan hidupnya. Meskipun mereka berbeda-beda, yang terpenting adalah semuanya beribadah dalam rangka mencari riḍa Allah Swt., atau berlomba-lomba dalam kebaikan. Ayat ini juga mendorong pengembangan berbagai macam kemampuan yang dimiliki oleh manusia, bukan malah menjadi ajang perdebatan. Semua orang dengan potensi dan kadar kemampuan masing-masing, harus berlomba-lomba dalam melaksanakan kebaikan. Allah Swt. senantiasa melihat dan memantau perbuatan manusia dan bagi-Nya tidak ada sesuatu yang tersembunyi. C. Etos Kerja Dalam al-Qur’an maupun hadis, banyak ditemukan literatur yang memerintahkan seorang muslim untuk bekerja dalam rangka memenuhi dan melengkapi kebutuhan duniawi. Salah satu perintah Allah kepada umat-Nya untuk bekerja termaktub dalam at-Taubah/9105 berikut ini. وَقُلِ اعْمَلُوا فَسَيَرَى اللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ وَالْمُؤْمِنُونَ ۖ وَسَتُرَدُّونَ إِلَىٰ عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ waquli i’maluu fasayaraa allaahu amalakum warasuuluhu waalmu/minuuna wasaturadduuna ilaa aalimi alghaybi waalsysyahaadati fayunabbi-ukum bimaa kuntum ta’maluuna Hukum Tajwid Surat at-Taubah/9105 Lafal Hukum Tajwid اعْمَلُوا Mad asli atau mad thobi’i karena ada dhommah diikuti wawu sukun عَمَلَكُمْ وَ Idzhar syafawi karena ada mim mati bertemu wawu وَرَسُولُهُ Mad asli atau mad thobi’i karena ada dhommah diikuti wawu وَالْمُؤْمِنُونَ Idhar qamariah karena ada alif lam diikuti mim وَسَتُرَدُّونَ Mad asli atau mad thobi’i karena ada dhommah diikuti wawu sukun عَالِمِ Mad asli atau mad thobi’i karena ada fathah diikuti alif الْغَيْبِ Idhar qamariah karena ada alif lam diikuti ghoin dan mad layyin karena ada ya’ sukun didahului fathah وَالشَّهَادَةِ Idghom syamsyiah karena ada alif lam diikuti syin dan mad asli atau mad thobi’i karena ada fathah diikuti alif فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا Ikhfa syafawi karena ada mim mati bertemu ba’ dan mad asli atau mad thobi’i karena ada fathah diiktui alif كُنْتُمْ Ikhfa haqiqi karena ada nun mati bertemu ta’ كُنْتُمْ تَعْ Idzhar syafawi karena ada mim mati bertemu ta’ تَعْمَلُونَ Mad aridh lisukun karena ada mad thobi’i sebelum waqof Arti Kata/Kalimat فسيرى إاعملوا وقل maka Allah akan melihat bekerjalah kamu dan katakanlah ورسوله عملكم الله dan begitu juga rasul-Nya pekerjaanmu Allah إلى وستردون والمؤمنون kepada Allah dan kamu akan dikembalika dan orang-orang mukmin والشهدة الغيب علم dan yang nyata yang gaib Yang Maha Mengetahui تَعْمَلُونَ بِمَا كُنْتُمْ فينبئكم kerjakan apa yang telah kamu lalu diberitakan-Nya kepadamu Artinya “Dan katakanlah, “Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu juga rasul-Nya dan orang-orang mukmin, dan kamu akan dikembalikan kepada Allah yang maha mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.” at-Taubah/9 105 at-Taubah/9 105 menjelaskan, bahwa Allah Swt. memerintahkan kepada kita untuk semangat dalam melakukan amal saleh sebanyak-banyaknya. Allah Swt. akan melihat dan menilai amal-amal tersebut. Pada akhirnya, seluruh manusia akan dikembalikan kepada Allah Swt. dengan membawa amal perbuatannya masing-masing. Mereka yang berbuat baik akan diberi pahala atas perbuatannya itu. Mereka yang berbuat jahat akan diberi siksaan atas perbuatan yang telah mereka lakukan selama hidup di dunia. Ayat di atas juga menjelaskan bahwa Allah Swt. memerintahkan kita untuk bekerja, dan Allah Swt. pasti membalas semua yang telah kita kerjakan. Hal yang perlu diperhatikan dalam ayat ini adalah penegasan Allah Swt. bahwa motivasi atau niat bekerja itu mestilah benar. D. Menerapkan Perilaku Mulia Perilaku mulia ketaatan yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut. Selalu menaati perintah Allah Swt. dan rasul-Nya, serta meninggalkan larangan-Nya, baik di waktu lapang maupun di waktu sempit. Merasa menyesal dan takut apabila melakukan perilaku yang dilarang oleh Allah dan rasul-Nya. Menaati dan menjunjung tinggi aturan-aturan yang telah disepakati, baik di rumah, di sekolah maupun di lingkungan masyarakat. Menaati pemimpin selagi perintahnya sesuai dengan tuntunan dan syariat agama. Menolak dengan cara yang baik apabila pemimpin mengajak kepada kemaksiatan. Perilaku mulia kompetisi dalam kebaikan yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut. Meyakini bahwa hidup itu perjuangan dan di dalam perjuangan ada kompetisi. Berkolaborasi dalam melakukan kompetisi agar pekerjaan menjadi ringan, mudah, dan hasilnya maksimal. Dalam berkolaborasi, semuanya diniatkan ibadah, semata-mata mengharap riḍa Allah Swt. Selalu melihat sesatu dari sisi positif, tidak memperbesar masalah perbedaan, tetapi mencari titik persamaan. Ketika mendapatkan keberhasilan, tidak tinggi hati; ketika mendapatkan kekalahan, ia selalu sportif dan berserah diri kepada Allah Swt. tawakkal. Perilaku mulia etos kerja yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut. Meyakini bahwa dengan kerja keras, pasti ia akan mendapatkan sesuatu yang diinginkan “man jada wa jada” – Siapa yang giat, pasti dapat. Melakukan sesuatu dengan prinsip “Mulai dari diri sendiri, mulai dari yang terkecil, dan mulai dari sekarang.” Pantang menyerah dalam melakukan suatu pekerjaan.
Padaakhirnya, Anda mampu meraih kesuksesan sebagaimana Anda memaknainya, asalkan mau menyediakan waktu dan tenaga untuk mewujudkannya. Metode 1 Menentukan Tujuan yang Ingin Dicapai 1 Tentukan makna kesuksesan bagi Anda. Orang-orang yang tidak tahu makna kesuksesan mustahil meraih kesuksesan.
Arti Sukses dan 10 Cara Menjadi Orang Sukses – Bagaimana cara kamu mendefinisikan orang yang sukses? Mungkin mereka adalah seseorang yang ambisius dan kompeten? Atau mungkin seseorang yang selalu memikirkan bisnis dan apatis? Mungkin sifat-sifat tadi tampak berperan dalam kesuksesan seseorang. Lebih dari itu, ada karakter yang menjadi pertimbangan dan dorongan kuat dibalik kesuksesan seseorang. Lalu bagaimana cara kita mendefinisikan kesuksesan diri kita sendiri? Apakah dengan gaji yang besar, tinggal di rumah mewah, atau mengendarai mobil keluaran terbaru? Itu bukanlah ukuran kesuksesan. Konsep kesuksesan setiap orang tentu berbeda-beda. Kesuksesan adalah sesuatu hal yang ingin dicapai oleh seseorang. Bisa jadi sukses adalah hal yang sangat membanggakan sekaligus menggembirakan. Bertumbuh sambil mendengarkan cerita dari orang-orang yang sukses membuat kita bermimpi untuk menjadi seperti mereka suatu hari nanti. Sadarkah kamu bahwa mimpi itu mulai memudar ketika kita dihadapkan dengan kenyataan hidup yang keras. Intinya, tidak ada jalan yang mudah untuk meraih kesuksesan. Kualitas orang-orang yang sukses tampaknya memiliki beberapa ciri khas yang sama, seperti bekerja keras, kompeten, fokus, memiliki tekad dan usaha untuk mencapai tujuan yang ditargetkan. Meskipun tidak ada aturan yang ditetapkan atau pola perilaku yang pasti untuk mencapai kesuksesan, ada beberapa praktik sederhana yang dapat membantu kamu melangkah lebih jauh dalam hidup. Sebelum mendefinisikan kesuksesan untuk diri kamu sendiri, buatlah list kesuksesan yang kamu dambakan selama ini. Kemudian buatlah langkah-langkah untuk mencapainya. Misalnya, jika kamu menginginkan kesuksesan dengan karier bergaji tinggi, maka langkah yang tepat untukmu adalah melanjutkan pendidikan atau pelatihan profesional. Jika kamu menginginkan kesuksesan melalui bakat yang tidak terpenuhi seperti menulis, langkah potensial yang tepat adalah menargetkan tujuan menulis harian atau mingguan untuk mewujudkannya. Kesuksesan tentu datang beriringan dengan kerja keras. Untuk menjadi orang yang sukses, kamu harus memiliki keinginan dan tekad yang kuat. Tidak semua orang akan sukses dalam hidup, tetapi jangan lupa kalau kesuksesan itu bisa diraih dengan usaha. Artikel ini akan membantu kamu memahami arti menjadi sukses dan membahas kiat-kiat yang dapat mengantarkan kamu menuju pintu kesuksesan. Arti Sukses10 Cara Menjadi Orang Sukses1. Berkomitmen2. Belajar dari pengalaman3. Menikmati Proses Menuju Sukses4. Berpikir Positif6. Jujur Pada Diri Sendiri7. Disiplin dan Tanggung Jawab8. Mencari Relasi9. Mengevaluasi Diri10. Menyingkirkan gangguanBuku Tentang BisnisArtikel Terkait Bisnis Kata sukses pasti terdengar menyenangkan bagi orang-orang karena itu merupakan tujuan mayoritas orang di dunia. Makna sukses tidak hanya berarti orang dengan banyak uang, pekerjaan mumpuni, dan strata sosial yang tinggi. Secara harfiah, kata sukses memiliki arti berhasil dalam berbagai aspek. Bisa dibilang, sukses adalah sebuah keberhasilan, terlepas apa pun keberhasilan itu. Sukses kerap dikaitkan dengan kehidupan ekonomi dan sosial seorang individu. Definisi sukses secara ekonomi adalah peningkatan strata sosial yang dapat memenuhi kepuasan pribadi seseorang. Tak ada salahnya jika Grameds ingin mengejar kesuksesan secara ekonomi karena hal itu akan membawa pertolongan dalam kehidupan kamu dan orang lain. Berikut ini pengertian sukses dari kacamata tokoh dunia. 1. Deepak Chopra Deepak Chopra sebagai seorang guru spiritual ternama mengatakan sukses adalah ekspansi berkelanjutan akan kebahagiaan dan realisasi yang progresif dari tujuan berharga. Definisi sukses tersebut tertuang dalam bukunya yang berjudul “The Seven Spiritual Laws of Success”. 2. Thomas Alfa Edison Penemu sekaligus pengusaha yang mengembangkan banyak peralatan penting ini mendefinisikan kesuksesan sama halnya dengan ambisius. Baginya sukses berarti 1% inspirasi dan 99% keringat. 3. Arianna Huffington Pemimpin Huffing Post ini mendefinisikan sukses menjadi empat metrik, yakni kebijaksanaan, kesejahteraan, mimpi, dan berderma. Keempat metrik tersebut membantu menjaga psikologi kehidupan dan meraih kesuksesan yang sebenarnya. 4. Maya Angelou Penulis yang satu ini mengatakan bahwa definisi sukses adalah ketika seseorang menyukai dirinya, menyukai apa yang dia lakukan, dan menyukai pekerjaannya. 5. Tony Hsieh Tokoh ternama ini merupakan CEO Zappos yang mendefinisikan sukses sebagai hidup yang berjalan sesuai dengan nilai-nilai yang diyakini. Baginya, nilai dasar personal berarti siapa individu tersebut dan nilai dasar perusahaan berarti menentukan karakter beserta merek produk. 6. Elon Musk Sebagai miliarder tersohor dunia sekaligus CEO Tesla, Elon Musk menuturkan bahwa sukses adalah selama kamu dapat melakukan berbagai hal menyenangkan dalam hidup. 7. Warren Buffet Seorang investor, pengusaha, dan filantropis asal Amerika Serikat ini mengatakan bahwa sukses adalah ketika orang terdekatmu bahagia dan mencintaimu. 10 Cara Menjadi Orang Sukses Berikut ini adalah 10 cara yang dapat membantumu menjadi orang sukses. 1. Berkomitmen Melalui komitmen, kamu bisa mendapatkan motivasi untuk mengejar kesuksesan. Ketika seseorang memiliki komitmen, biasanya dia akan berusaha dan disiplin untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Buatlah daftar tujuan yang ingin kamu capai, lalu tingkatkan komitmen terhadap tujuan tersebut. Grameds juga perlu meningkatkan fokus pada perencanaan atau tujuan yang telah dibuat. Dalam berkomitmen, penting untuk memastikan bahwa tujuan yang ingin kamu capai memiliki harapan yang realistis untuk melihat hasilnya. Jika komitmen yang kamu buat tidak membuahkan hasil dalam jangka waktu yang lama, tentu kamu harus menyesuaikan dan merevisi langkah-langkah yang memang diperlukan. Meminta dukungan teman atau keluarga terkadang menjadi hal yang berguna untuk membantumu berkomitmen. Memiliki seseorang yang dapat membuat kamu bertanggung jawab atas komitmen yang dibuat benar-benar membantu untuk menjemput kesuksesan. 2. Belajar dari pengalaman Kata orang, pengalaman adalah guru terbaik. Apakah harus gagal dulu untuk mencapai kesuksesan? Di dunia ini tidak ada orang yang ingin gagal, secara naluriah semua orang menginginkan usaha yang dilakukan menuai keberhasilan. Tetapi dalam meraih kesuksesan tidak selamanya bisa sesuai dengan kenyataan. Selain pengalaman yang kamu alami, pengalaman orang lain juga mengandung manfaat yang tak bisa kita sepelekan begitu saja. Dengan belajar dari pengalaman orang lain kamu bisa meminimalkan kegagalan. Saat kamu belajar dari pengalaman orang lain, kamu jadi tahu langkah apa saja yang harus dilakukan. Singkatnya, bisa dibilang Grameds belajar langsung dari ahlinya. Kemudian hal terpenting yang bisa kamu ambil dari belajar melalui pengalaman orang lain adalah kamu tidak harus mengalami kegagalan yang sudah dialami orang tersebut. Grameds tidak harus melewati kegagalan itu sendiri kan? Itulah yang menjadikan pengalaman orang lain amat sangat berharga. Entah kenapa pengalaman orang lain lebih mudah untuk diambil hikmahnya. Mungkin karena kita tidak benar-benar merasakan pahitnya secara langsung? Jadi, melalui pengalaman orang lain kamu juga bisa mengetahui tips menggapai kesuksesan di bidang yang kamu inginkan. Lalu pengalaman orang lain juga dapat membantumu membaca peluang, melihat kesempatan yang ada, dan menghindari kegagalan-kegagalan yang mungkin akan menghampiri. 3. Menikmati Proses Menuju Sukses Petuah nikmati saja prosesnya’ mungkin tak sekali dua kali kamu dengar saat menyusuri jalan kesuksesan. Petuah ini terkadang terdengar masuk akal dan menggugah semangat kamu. Namun, ada kalanya petuah tersebut terdengar begitu mustahil dan abstrak. Ibaratkan kesuksesan yang ingin kamu capai sebagai lomba marathon. Kamu perlu energi yang cukup untuk mencapai finish, bukan? Jika matamu tertuju pada garis finish, kamu akan cenderung ceroboh melakukan segala upaya untuk bisa tiba di sana secepat mungkin. Hasilnya, kamu tidak bisa benar-benar menikmati setiap proses yang ada. Ada baiknya jika kamu fokus dengan apa yang ada dihadapanmu dan lewati setiap tahap menuju kesuksesan sebaik mungkin. Berpikirlah bahwa tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan yang sama seperti yang kamu miliki saat ini. Teruslah bersyukur atas segala kesempatan yang kamu miliki, terutama jika kamu telah bekerja keras untuk meraihnya. Segeralah beristirahat dan kumpulkan energi positif jika sekiranya kamu merasa lelah dan mulai stres. Karena memaksakan diri hanya akan membuatmu tersendat. Jadi, manfaatkan waktu yang kamu miliki dengan istirahat dan mengisi energi. Selain itu, Grameds perlu menghindari pola pikir untuk bersenang-senang setelah kamu berhasil mencapai kesuksesan. Bersenang-senang boleh saja, asal itu tidak membuatmu lalai. 4. Berpikir Positif Mengembangkan pola pikir positif adalah tentang memercayai diri sendiri dan kemampuan kamu untuk sukses. Penting untuk mengganti pikiran negatif apa pun dengan yang positif untuk memotivasi diri kamu. Grameds bisa terus mencoba apa pun tantangan yang menghadang di depan mata. Dalam perjalanan menuju kesuksesan, kamu perlu mempelajari hal-hal baru dan berpikir secara berbeda dari sebelumnya. Grameds membutuhkan sedikit latihan dan disiplin untuk mencapai kesuksesan. Jadi sangat penting untuk memikirkan prosesnya secara positif. 5. Ubah Perspektif Kamu Terkadang dalam perjalanan menuju kesuksesan, Grameds perlu mengubah perspektif di situasi yang genting menjadi situasi yang lebih baik. Ketika kamu mengalami hari atau minggu yang buruk, bayangkan bahwa itu adalah hari atau minggu terbaik dalam hidupmu. Beri kesempatan dan waktu pada dirimu untuk memikirkan situasi dengan menggunakan cara yang lebih positif. Setelah itu lihat seberapa banyak hari atau minggu kamu berubah menjadi lebih baik. 6. Jujur Pada Diri Sendiri Menjadi sukses dan bahagia adalah dambaan setiap orang. Semua orang memiliki visi untuk mencapai kesuksesan dan hidup bahagia. Ada begitu banyak cara yang dapat kamu lakukan untuk meraih definisi sukses yang ingin dicapai. Sekeras apa pun kamu berusaha, jika tidak memiliki kejujuran pada diri sendiri akan sia-sia. Jika Grameds terhenti dalam suatu tujuan, kamu mungkin perlu jujur pada diri sendiri tentang alasannya. Setelah itu, cobalah cari solusi untuk mendorong diri kamu menuju pintu kesuksesan. Tantang diri kamu untuk keluar dari zona nyaman. 7. Disiplin dan Tanggung Jawab Disiplin dan tanggung jawab bisa menjadi salah satu cara untuk mengantarkan kamu menuju pintu kesuksesan. Grameds perlu belajar disiplin mengenai hal-hal yang sekiranya ingin dicapai. Mulailah terbiasa untuk mengerjakan segala sesuatu lebih terorganisir lagi, seperti datang kerja tepat waktu dan jangan lupa bertanggung jawab dengan itu semua. Selain itu, Grameds bisa menyelesaikan semua pekerjaan sesuai deadline untuk melatih disiplin dan tanggung jawab. 8. Mencari Relasi Mencari relasi juga bisa menjadi cara untuk kamu menjemput kesuksesan. Maksud dari mencari relasi adalah Grameds bisa memperluas pertemanan dan pergulan. Dengan begitu, Grameds bisa memperluas lingkup pertemanan dan mendapatkan ilmu baru dari sana. Lingkup pertemanan juga bisa membuatmu belajar hal baru yang nantinya akan memengaruhi langkah menuju kesuksesan. Jadi, Grameds tak perlu ragu untuk mencari relasi demi memperluas jaringan pertemanan. 9. Mengevaluasi Diri Evaluasi diri menjadi salah satu cara yang sangat dibutuhkan untuk melihat kemampuan dan kelemahan yang kamu miliki saat ini. Tidak pernah lupa untuk selalu mengevaluasi diri bisa menjadi rahasia pencapaian karier yang sukses. Evaluasi diri bisa dipraktikkan ketika kamu berstatus sebagai karyawan di suatu perusahaan. Grameds harus sering mengevaluasi diri di bidang yang sedang kamu tekuni saat ini. Mengevaluasi diri bisa menjadi bahan pembelajaran terbaik untuk mencapai kesuksesan. Sekalipun sudah menjadi orang yang sukses, kamu juga harus terus melakukan evaluasi diri. Grameds mungkin memang bukan orang yang sempurna, tetapi kamu bisa menjadi yang terbaik dari yang terbaik jika mau terus belajar dari kesalahan yang terjadi. 10. Menyingkirkan gangguan Take away distractions! Grameds perlu membuat daftar hal-hal dalam hidup kamu yang sekiranya menyita waktu atau mengalihkan perhatian. Gangguan yang perlu disingkirkan, seperti telepon, acara televisi atau bahkan orang yang menyebabkan kamu menjadi stres. Matikan telepon dan televisi yang sekiranya mengganggu. Tetaplah berhubungan dengan orang-orang yang memberikan dampak positif dalam hidup kamu. Sekarang adalah waktu terbaik untuk kamu mengubah kebiasaan dan fokus meraih kesuksesan tanpa gangguan. ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Untukmenjadi orang yang sukses, hambatan, rintangan, tantangan, dan masalah seolah menjadi hal biasa yang ditemui dalam proses mencapai kesuksesan. Dengan memiliki mental dan karakter, serta kemauan yang keras untuk bisa sukses, seorang akan bisa melewati semua itu dengan lancar. 10. Mau Bekerja Keras

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. MAKNA SUKSES Setiap manusia pasti ingin sukses. Ada yang ingin memperoleh kesuksesan dari usahanya, ada juga sukses dengan karirnya, atau bahkan suskes dalam membina rumah tangganya. Namun, masih banyak dari kita yang belum tahu betul makna dari sebuah kesuksesan. Bahkan sebagian besar orang selalu mengkaitkan kesuksesan hidup dengan keberhasilan secara finansial. Lalu, apa sih makna dari kata sukses itu sendiri? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, sukses berarti berhasil; beruntung. Sementara menurut ensiklopedia bebas Wikipedia, sukses didefinisikan sebagai suatu kehormatan atau prestise yang dikaitkan dengan pencapaian suatu kedudukan seseorang dalam status apakah kata berhasil atau beruntung sudah cukup memuaskan anda akan makna dari kata sukses itu sendiri? Jika arti dari kata sukses hanya sekedar berhasil atau beruntung dari sisi finansial, maka boleh jadi hanya sedikit sekali orang yang sukses di muka bumi ini. Semua orang lalu akan berpendapat bahwa hanya orang-orang seperti Bill Gates lah orang yang sukses. Dan jika melihat sukses dari segi karir, maka hanya orang-orang yang bisa menduduki jabatan presiden, menteri atau pejabat tinggi negara lainnya lah yang telah mencapai ternyata makna sukses jauh lebih luas dari ulasan yang diuraikan di atas. Setelah merenung dan memperhatikan serta bertanya-tanya kepada banyak pihak, akhirnya penulis berkesimpulan bahwa seseorang dikatakan telah sukses jika orang tersebut telah memberikan manfaat kepada dirinya sekaligus kepada orang lain atau lingkungannya. Terlepas dari masalah bahwa orang tersebut berhasil atau tidak, baik dari segi finansial, karir dan sebagainya. Terlepas pula dari masalah bahwa orang tersebut menjadi kaya atau tetap miskin, atau berhasil menjadi pejabat tinggi maupun tetap menjadi pegawai rendahan. Pokoknya selama orang tersebut telah memberikan manfaat bagi lingkungan dan dirinya, maka tidak ada kata lain kecuali dikatakan bahwa orang tersebut telah sukses. Untuk memperkuat hipotesa di atas, ada baiknya diberikan dua ulasan contoh dalam kehidupan yang mudah-mudahan dapat memperkuat argumen di Kasus Pertama Di sebuah desa terpencil hiduplah sebuah keluarga yang terdiri dari seorang janda tua beserta seorang anaknya yang sulung. Anak kedua, ke tiga dan ke empat telah hidup berhasil di kota besar. Si sulung hanya berprofesi sebagai petani meneruskan jejak ayahnya yang telah lebih dahulu menghadap Sang Pencipta di kala si sulung dan adik-adiknya masih kecil. Sementara ibunya sudah tidak sanggup lagi bekerja di sawah. Suatu ketika ada perbincangan antara janda tua tersebut dengan salah seorang pemuka desa. Berikut potongan dari isi perbincangannya Pemuka Desa Ibu, kenapa kok anak sulung ibu hanya bekerja sebagai petani, sementara adik-adiknya telah sukses di kota menjadi dokter, insinyur dan pejabattinggi di ibu kota? Apakah ibu tidak kasihan melihat si sulung yang tidak sukses seperti adik-adiknya?Janda TuaOh, tentu tidak. Bagi saya si sulung adalah anak saya yang paling sukses. Karena berkat jasa dia lah, anak-anak saya yang sekarang hidup di kota besar telah berhasil. Si sulung lah yang telah membiayai sekolah adik-adiknya hingga lulus manjadi sarjana dan dapat hidup Kasus Kedua Suatu ketika ada sebuah pesawat melintas di atas samudra yang luas. Karena cuaca sedang tidak bersahabat, sehingga menyebabkan pesawat tersebut lepas kendali dan akhirnya jatuh ke laut. Semua awak dan penumpangnya mati tenggelam kecuali seorang penumpang yang berhasil selamat karena sebelum pesawat tersebut tercebur ke laut, dia secara tidak sengaja terpental ke luar pesawat dan akhirnya terapung-apung selama beberapa hari di tengah samudra. Sampai pada akhirnya dia terbawa ombak dan terdampar di sebuah pulau kecil tak dia siuman, lalu berusaha mencari bantuan dengan berkeliling pulau tersebut tidak memperoleh hasil, akhirnya dia memutuskan untuk bertahan hidup dengan makanan seadanya di pulau tersebut. Dia membangun tempat tinggal dari dahan dan ranting seadanya. Dia makan dari tumbuhan dan hewan laut sesuai kemampuan dia. Sampai akhirnya tidak terasa dia sudah tinggal selama 5 tahun di pulau masa bertahan hidup di pulau tersebut, dia tetap menjaga keseimbangan alam di mana dia hidup. Dia tidak membunuh hewan yang memang tidak dapat dia makan atau mengganggu dia. Dia tidak merusak bebatuan dan tidak pula menebang pohon jika dia tidak membutuhkan. Bahkan dia bercocok tanam dari biji-bijian buah yang dia makan. Atau dengan perkataan lain, dia selalu bersahabat dengan alam pulau tersebut. Sampai pada akhirnya, dia tutup usia di pulau tersebut tanpa ditemani sahabat dan kasus kedua ini, jika definisi sukses selalu berkaitan dengan keberhasilan dan keberuntungan secara finansial, karir, dan keluarga, maka hidup orang yang terdampar seperti di atas sangat jauh dari kata sukes. Namun jika dilihat dari sudut pandang keberhasilan dia dalam memberikan manfaat bagi lingkungan di sekitarnya, maka orang ini dapat dipastikan sebagai orang akhirnya kita bisa merasakan bahwa kita yang mungkin hanya bekerja sebagai kuli bangunan, atau penyapu jalanan, juga bisa dikatakan sukses. Atau seorang tukang becak tapi dia berhasil menyekolahkan anaknya hingga menjadi orang, juga bisa dikatakan telah sukses. Sementara di sisi lain, seorang pejabat tinggi negara yang lengkap dengan kekayaanya, tapi dia hanya membuat kesulitan atau melakukan korupsi, tanpa memberikan solusi bagi kehidupan orang banyak, maka dia belum dapat dikatakan akhirnya, marilah kita bersama-sama berintrospeksi, apakah kita telah sukses? Apakah kehidupan yang telah kita lalui selama ini telah memberikan banyak manfaat bagi lingkungan kita, atau justru malah kita yang hanya mengharapkan manfaat dari lingkungan di mana kita tulisan ini dapat bermanfaat bagi rekan Kompasiana. Lihat Filsafat Selengkapnya 5 "Semoga perjalanan hidup kita makin mudah dengan rezeki yang cukup dan berkah." 6. "Sukses adalah proses perjalanan hidup Anda untuk mencapai tujuan dan impian Anda." 7. "Hidup adalah perjalanan, dengan masalah untuk diselesaikan, pelajaran untuk dimengerti, dan pengalaman untuk dinikmati." 8. "Anda harus bersyukur atas perjalanan hidup.
JawabanBerkompetisi membuat hidup lebih bermakna secara pribadi dan organisasi, sehingga dapat menangkap peluang lebih baik dalam menatap masa mendatang. Berkompetisi menyadarkan dan membuka pikiran kita terhadap nilai-nilai positif dalam keluarga, komunitas, perusahaan atau organisasi, masyarakat dan bangsaPenjelasanMAAF KALAU SALAH Y KK DAN JADIKAN JAWABAN YANG TERBAIK Y KAK DAN JANGAN LUPA FOLLOW Y KK
1 Bagi umat Islam, Al-Qur'an merupakan pedoman hidup. Al-Qur'an merupakan pesan Ilahi untuk manusia dalam mencapai kebaikan hidup. Al-Qur'an berfungsi untuk.. A. Petunjuk dan penjelas bagi sesuatu yang harus diketahui, juga pembeda antara kebenaran dan kebatilan. B. Menerangkan serta menguatkan hukum-hukum yang terdapat dalam Hadis

Berikut adalah makalah Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos, Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti PAI SMA/SMK Kelas sendiriDAFTAR ISIKATA PENGANTARBAB I PENDAHULUANA. Latar BelakangB. Rumusan MasalahC. TujuanBAB II PEMBAHASANA. Dalil Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos KerjaB. Menerapkan Perilaku Kompetisi dalam Kebaikan untuk Meraih KesuksesanC. Manfaat Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos KerjaD. Penerapan KarakterBAB III PENUTUPA. KesimpulanB. HarapanC. SaranKATA PENGANTARPuji syukur kepada Allah Swt., karena penulisan makalah Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja ini dapat kami susun dengan ini merupakan hasil kerjasama antara kelompok 5 yang terdiri atas nama Rudi, Wati, Enjelika kelas X SMA Negeri 68 ini disusun untuk menyelesaikan tugas yang diberikan guru kepada kami sebagai upaya untuk mengkaji materi “Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja”.Makalah ini mungkin memiliki kekurangan dan kesalahan dalam berharap, makalah ini menjadi sesuatu yang bermakna bagi masa depan anak- anak Tapanuli Utara, September 2024Kelompok 5BAB IPENDAHULUANA. Latar BelakangSemua orang ingin sukses. Namun perlu diketahui bahwa untuk meraih kesuksesan tersebut bukanlah perkara harus mampu mengatasi semua hambatan, tantangan, dan rintangan dengan ketekunan dan kerja samping itu, doa dari orang tua juga sangat dibutuhkan agar Allah Swt. yang Maha Pemberi Rezeki memberi jalan kemudahan dan dikatakan sukses apabila memperoleh kebahagiaan di akhirat dan di dunia sekaligus. Namun, kita meyakini bahwa kesuksesan sejati adalah suksesnya hidup di akhirat. Untuk meraih kesuksesan tersebut, kalian harus menggunakan petunjuk ajaran hidup di akhirat dan di dunia akan diperoleh dengan selalu beramal saleh dalam kehidupan karena itu, mulailah dari diri sendiri, kemudian ajaklah teman-teman kalian untuk selalu meningkatkan kuantitas dan kualitas ilmu pengetahuan dan Rumusan MasalahAdapun rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikutApa saja dalil tentang meraih kesuksesan dengan kompetisi dalam kebaikan dan etos kerjaBagaimana cara menerapkan perilaku kompetisi dalam kebaikan untuk meraih kesuksesanApa saja manfaat yang diperoleh dari meraih kesuksesan dengan kompetisi dalam kebaikan dan etos kerjaBagaimana cara penerapan karakter meraih kesuksesan dengan kompetisi dalam kebaikan dan etos kerjaC. TujuanAdapun tujuan makalah ini adalahMemaparkan dalil tentang meraih kesuksesan dengan kompetisi dalam kebaikan dan etos kerjaMenjelaskan cara menerapkan perilaku kompetisi dalam kebaikan untuk meraih kesuksesanMenguraikan manfaat yang diperoleh dari meraih kesuksesan dengan kompetisi dalam kebaikan dan etos kerjaMemberikan contoh penerapan karakter meraih kesuksesan dengan kompetisi dalam kebaikan dan etos kerjaBAB IIPEMBAHASANA. Dalil Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos KerjaDalil tentang meraih kesuksesan dengan kompetisi dalam kebaikan dan etos kerja adalah sebagai berikut1. al-Maidah/5 48“Dan Kami telah menurunkan Kitab Al-Qur’an kepadamu Muhammad dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat saja, tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan.” al-Maidah/5 482. at-Taubah/9 105“Dan katakanlah, “Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu juga Rasul-Nya dan orang-orang mukmin, dan kamu akan dikembalikan kepada Allah Yang Mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu diberitakan- Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.” at-Taubah/9 105B. Menerapkan Perilaku Kompetisi dalam Kebaikan untuk Meraih KesuksesanAgar dapat berkompetisi dalam kebaikan, kita dapat melakukan “M6” berikut ini, yaitu1. Mengawali suatu amal kebaikan dengan membaca basmalah dan berdoa kepada Allah Swt. agar diberikan kemudahan, kelancaran, dan keberkahan. Doa merupakan kekuatan spiritual yang akan mendorong kalian untuk berusaha maksimal hingga amal tersebut paripurna. Di samping itu ada nilai pahala atas amal yang dilakukan dengan Melakukan semua amal kebaikan dengan penuh optimis dan semangat. Sikap optimis dan semangat ini akan membuat seseorang menjadi yakin mampu mengerjakan amal kebaikan dengan tuntas. Lebih dari itu, tumbuh rasa senang dan bahagia karena telah berhasil menyelesaikan sebuah amal Menjaga konsistensi istiqamah amal kebaikan yang sudah kalian lakukan. Kualitas dari amal kebaikan akan semakin meningkat apabila kalian lakukan dengan konsisten. Tiap hari akan ada pengalaman baru untuk perbaikan kualitas amal pada hari berikutnya dan masa Mempelajari ilmu yang terkait dengan peningkatan kualitas amal kebaikan. Antara ilmu dan amal merupakan satu kesatuan. Ilmu tanpa amal, ibarat pohon tak berbuah. Demikian pula beramal tanpa ilmu akan mengakibatkan amal tersebut tertolak. Menambah bekal ilmu dapat kalian lakukan dengan belajar di lembaga pendidikan formal maupun non Membiasakan diri beramal secara bersama-sama dengan melibatkan orang banyak. Dalam hal ini, bukan berarti mengabaikan amaliyah yang sifatnya pribadi. Keterlibatan banyak orang dalam suatu amal kebaikan akan membuat nilai amal tersebut semakin baik. Karena akan semakin banyak manfaat dan kemaslahatan yang dapat dirasakan oleh masyarakat luas. Lebih dari itu, akan memperkuat tali silaturahmi dan memperkokoh persatuan dan kesatuan Mengamati, meniru, dan memodifikasi amal kebaikan yang telah dilakukan oleh orang lain. Hal ini akan memudahkan dan memotivasi seseorang dalam beramal saleh. Karena sudah dicontohkan oleh orang lain, maka harus ada usaha untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas amal tersebut agar lebih baik dan nilai manfaatnya menjadi lebih Manfaat Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos KerjaBanyak manfaat yang diperoleh dari meraih kesuksesan dengan kompetisi dalam kebaikan dan etos kerja, diantaranya1. Memperoleh rida dan pahala dari Allah Swt. akan memberikan pahala kepada kalian jika melakukan pekerjaan dengan ikhlas. Kesuksesan tertinggi bukanlah sukses duniawi, tetapi kesuksesan tertinggi adalah rida dari Allah Menjadi manusia yang bermanfaatManusia terbaik adalah manusia yang mampu menebar manfaat dan kemaslahatan sebesar-besarnya kepada masyarakat. Nilai sebuah kebaikan akan berlipat ganda jika mampu memberikan manfaat yang besar untuk masyarakat Mempercepat penyelesaian pekerjaanKeinginan untuk menyelesaikan pekerjaan ini didasari oleh motivasi untuk menyelesaikan pekerjaan lainnya. Jika menunda suatu pekerjaan, maka pekerjaan yang lain ikut terbengkalai. Di samping itu, ada kompetitor yang memicu peningkatan Termotivasi untuk menjadi lebih baikSaat kalian berkompetisi dengan pihak lain, akan tumbuh keinginan untuk menjadi yang paling unggul. Tentunya hal ini membutuhkan persiapan yang matang. Meskipun hasil akhirnya belum tentu sebagai pemenang, tetapi sudah berhasil menunjukkan kemampuan terbaik yang dimiliki merupakan prestasi tersendiri yang patut Menjadi pribadi yang disiplin dan bertanggungjawabKeinginan untuk menjadi yang terbaik harus diikuti dengan sikap disiplin dan tanggungjawab. Keduanya merupakan modal utama meraih kesuksesan dalam sebuah Mempererat hubungan antar sesamaPesaing bukan musuh yang harus dikalahkan tetapi merupakan rekan kerja dalam berkompetisi secara sehat. Pekerjaan yang dilakukan secara bersama- sama akan mempererat tali persaudaraan di antara sesama. Peran serta dan keterlibatan masing-masing individu dalam satu kelompok akan semakin memperkuat jalinan hubungan Terbiasa menghargai hasil yang sudah diraihPekerjaan yang telah menghasilkan sebuah produk, bagaimanapun bentuk dan kualitasnya harus tetap dihargai. Karena menghargai karya orang lain akan mampu memotivasi agar bisa menghasilkan karya lebih baik Menjaga martabat diri sendiriMartabat diri akan terjaga jika seseorang bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan. Pasti banyak orang meremehkan apabila hanya bermalas- malasan dan berpangku tangan. Bahkan ia dianggap sebagai orang yag tidak berguna bagi Wujud pengabdian kepada Allah keras yang dilakukan oleh seseorang dengan niat ikhlas karena Allah Swt., dan untuk memenuhi kebutuhan hidup merupakan wujud ibadah Melatih sifat tabah, sabar, dan tawakalSetiap pekerjaan yang dilakukan dengan sungguh-sungguh pasti akan menghadapi hambatan. Dengan senantiasa bekerja keras, maka akan muncul sifat tabah, sabar, optimis, serta tawakal. Pada hakikatnya, kesuksesan merupakan karunia Allah Swt. Kegagalan adalah sukses yang tertunda, karena Allah Swt. selalu menghendaki kebaikan pada hamba-Nya yang Penerapan KarakterSetelah mengkaji materi “Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja”, diharapkan kita dapat menerapkan karakter tersebut dalam kehidupan sehari-hari, contohnyaSelalu berkompetisi dalam kebaikan agarmendapatkan rida dari Allah diri untuk mendapatkanmasa depan yang cerahMencari ide-ide baru yang inovatif agarmenjadi juara lomba karya ilmiahMengajak teman untuk bekerja bersama-sama dalam sebuah tim penelitian ilmiahBelajar dengan tekun dan rajin agarmemperoleh nilai yang bagusBAB IIIPENUTUPA. KesimpulanDalil tentang meraih kesuksesan dengan kompetisi dalam kebaikan dan etos kerja, yaitu al-Maidah/5 48 dan at-Taubah/9 105. Agar dapat berkompetisi dalam kebaikan, kita dapat melakukan “M6”. Banyak manfaat yang diperoleh dari meraih kesuksesan dengan kompetisi dalam kebaikan dan etos kerja. Setelah mengkaji materi “Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja”, diharapkan kita dapat menerapkan karakter tersebut dalam kehidupan HarapanMelalui makalah ini, kami berharap agar kita semua dapat menerapkan Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja dalam kehidupan SaranPenulisan makalah ini mungkin memiliki kekurangan dan kesalahan. Silahkan sampaikan kritik dan saran Anda, agar makalah Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja ini dapat kami susun lebih baik lagi.

SoalPAIBP Kelas 10 Bab 1 Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja + Kunci Jawabannya ~ sekolahmuonline.com.Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami sajikan untuk Anda khususnya adik-adik yang kini berada di kelas 10 SMA/SMK/MA/MAK soal mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) Kelas X Lengkap dengan Kunci Jawabannya. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Kita hidup dalam budaya yang sangat kompetitif. Sejak kecil, kita tampaknya sudah didoktrin bahwa hidup ini adalah arena besar dari kompetisi. Kita diajari untuk bersaing dengan saudara kandung, teman sekelas, bahkan tetangga yang kita memasuki dunia dewasa, asumsi tersebut masih melekat pada kita dan secara otomatis menganggap kompetisi sebagai suatu keniscayaan. Kita percaya bahwa kompetisi merupakan hal yang baik dan penting untuk mencapai kesuksesan. Fokus pada kompetisi dapat membuat kita percaya bahwa kehidupan adalah permainan yang harus kita menangkan dan bahwa orang-orang di sekitar kita hanyalah "pesaing" yang mesti dikalahkan, bahkan jika mereka adalah orang yang dicintai dan disayangi. Ketika kita berpikir tentang kemenangan, maka ada kemungkinan pula kita menghabiskan waktu untuk mengkhawatirkan kekalahan. Seperti yang dipikirkan banyak orang, hidup adalah arena kompetisi yang akan menggilas pihak yang lemah dan tak agaknya, manusia memang terlahir ke dunia sebagai makhluk yang tak berdaya. Manusia memiliki hasrat universal untuk bisa lepas dari keadaan inferior tersebut. Psikolog Alfred Adler menyebutnya dengan "upaya untuk meraih superioritas".Sebenarnya tidak ada yang salah dengan keinginan untuk "memenangkan" permainan apa pun yang kita mainkan dalam hidup ini. Tetapi jika kita menganggap seluruh titik kehidupan sebagai panggung persaingan, kita tidak akan pernah hidup yang selalu diselubungi rivalitas adalah kehidupan yang disesaki oleh ego sebagaimana hukum rimba yang berlaku bagi binatang. Dan ketika manusia bertarung atas kehendak egonya masing-masing, kita mungkin akan hidup dalam "perang dunia" untuk selamanya. Meskipun tidaklah mudah untuk bersikap tenang di tengah-tengah dunia yang terus menuntut kita berjiwa kompetitif, tetapi saya pikir hidup kita akan lebih sulit lagi bila kita menuruti arus tersebut dan lalu tenggelam ke yang dikatakan Howard Cosell, "Kemenangan akhir dalam kompetisi diperoleh dari kepuasan batin karena mengetahui bahwa Anda telah melakukan yang terbaik dan bahwa Anda telah mendapatkan hasil maksimal dari apa yang harus Anda berikan."Efek Domino dari Perasaan Rendah DiriSatu dampak yang jelas dirasakan semua orang ketika menganggap hidup ini sebagai arena kompetisi adalah perasaan rendah diri atau inferior. Ketika seseorang sadar tentang kompetisi dan menang-kalah, perasaan tersebut tak terelakkan lagi akan muncul. 1 2 3 4 Lihat Sosbud Selengkapnya
Dalamkehidupan didunia seseorang pasti mempunyai cita-cita atau impian yang harus di capai, baik itu kesuksesan secara materi maupun imateri.Tetapi untuk mencapai kesuksesan semacam itu tidaklah mudah untuk mencapainya di perlukan perjuangan dan kerja keras yang maksimal sesuai dengan kapasitas orang yang ingin mencapai cita-cita tersebut.
Bagi Anda yang terjun ke dunia bisnis, kesuksesan adalah mimpi dan langkah besar yang selalu dinanti. Hal ini tentu menjadi tujuan utama bagi sebagian besar orang, terutama yang selalu memiliki ambisi dan semangat yang tinggi dalam menjalani kehidupan mereka. Kesuksesan seseorang dalam dunia bisnis pada umumnya akan membuat kehidupan pribadi orang tersebut juga ikut sukses. Orang tersebut akan memiliki kemampuan ekonomi dalam memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya. Hal ini tentu sangat beralasan. Sebab hampir semua hal dan juga urusan di dalam kehidupan kita akan selalu membutuhkan sejumlah uang. Namun, pada kenyataannya, kesuksesan bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Berbagai hambatan dan juga faktor lainnya akan sangat memengaruhi hal tersebut, terutama bagi yang memang baru mulai menuju ke arah sana. Secara garis besar, kesuksesan di dalam bisnis dan juga kehidupan bisa saja didapatkan dengan menerapkan sejumlah langkah tepat dalam diri Anda. Hal ini mungkin terasa sulit pada awalnya, terutama untuk beberapa poin yang tidak biasa Anda lakukan. Namun, jika dilakukan dengan tepat, cara tersebut akan membantu Anda untuk lebih mudah dalam meraih kesuksesan. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk meraih kesuksesan dalam bisnis dan juga kehidupan. Baca Juga Mengenal Perbedaan dari BI Rate dan BI 7-Day Reverse Repo Rate 1. Komitmen yang Kuat untuk Selalu Maju Berkomitmen Kuat untuk Selalu Maju via Hal pertama yang wajib dimiliki di dalam diri Anda adalah komitmen yang kuat untuk meraih kesuksesan itu sendiri. Jika memiliki hal tersebut sejak awal, Anda telah memiliki sejumlah modal besar yang bisa dijual di dalam diri Anda. Komitmen akan membuat Anda selalu memiliki sebuah keinginan yang besar untuk maju dan meraih kesuksesan di bisnis yang Anda tekuni. Anda tidak akan mudah menyerah dan meninggalkan hal tersebut tanpa keberhasilan yang nyata. Komitmen akan membantu Anda untuk tetap stabil dan berupaya untuk selalu berada di jalur yang telah dipilih sebagai sebuah lahan bisnis. Hal ini tentu akan memudahkan Anda meraih apa yang menjadi keinginan dan juga mimpi selama ini. Jangan biarkan diri Anda menjalani bisnis dan kehidupan tanpa komitmen yang jelas. Anda justru akan berada pada titik yang tidak tetap dan cenderung berubah-ubah. Miliki komitmen yang kuat dan jelas sehingga Anda siap tempur dalam meraih kesuksesan di dalam bisnis dan juga kehidupan. 2. Cara Anda Bersikap pada Orang Lain Cara Bersikap Dapat Diketahui dari Jabatan Tangan via Ini mungkin akan terdengar klasik dan sedikit berlebihan. Namun, pada kenyataannya, cara Anda bersikap kepada orang lain akan sangat memengaruhi kesuksesan Anda di dalam bisnis dan juga kehidupan. Sangat penting untuk selalu memiliki sebuah etika dan juga sikap sopan kepada semua orang yang berada di lingkungan Anda, baik itu keluarga, teman, maupun mereka yang bekerja pada Anda. Sebagian besar orang akan mengalami kesulitan untuk melakukan hal tersebut. Sebab hal ini sangat tergantung dari karakter dan kebiasaan dari seseorang di dalam kehidupan mereka. Secara umum, para pebisnis yang sukses adalah mereka yang memiliki etika baik dan juga sikap yang hangat kepada orang-orang yang berada di lingkungannya, bahkan kepada para kolega dan juga bawahannya. Ini adalah nilai positif yang bisa menjadi aset tersendiri di dalam diri Anda. Terlebih jika bisnis yang Anda jalankan, memang berhubungan secara langsung dengan banyak orang. 3. Mencintai dan Merawat Diri Sendiri Merawat Diri dengan Makan Makanan Sehat via Tempatkan diri Anda sebagai sesuatu yang sangat berharga, termasuk mengenai kesehatan dan juga keselamatan Anda. Jangan sepelekan hal ini. Sebab jika sesuatu terjadi pada Anda, bisa dipastikan semua kegiatan dan juga kehidupan akan terganggu atau terhenti dengan seketika. Anda harus memiliki porsi yang pas untuk menghargai orang lain dan juga kepentingan Anda pribadi sehingga kedua hal tersebut bisa berjalan dengan seimbang. Selalu upayakan untuk selalu melakukan yang terbaik bagi diri Anda sendiri. Namun, tentunya dengan tidak mengabaikan berbagai kepentingan orang lain di sekitar Anda. Pertimbangkan tingkat kenyamanan dan keamanan yang Anda butuhkan sehingga berbagai hal di dalam kehidupan bisa berjalan dengan lancar dan sebagaimana mestinya. 4. Berikan Kembali Membantu Sesama Dapat Membuat Anda Bahagia via Sebagian besar orang akan melupakan hal ini. Setelah meraih kesuksesan di dalam kehidupan, mereka justru terlena dan enggan untuk sekadar membantu orang lain yang membutuhkan. Jangan menjadi seseorang yang berkepribadian egois dan pelit. Sebab Anda akan jauh lebih bahagia jika bisa membantu dan memberikan sebagian milik Anda kepada sesama. Jika telah sukses di dalam bisnis dan juga kehidupan, akan sangat tepat meluangkan sedikit waktu dan milik Anda bagi mereka yang sedang melangkah menuju kesuksesan. Arahkan diri Anda untuk melakukan sesuatu yang berguna bagi orang lain sehingga Anda tetap bisa menikmati nilai-nilai lain dari kesuksesan yang telah Anda raih. Memberi tidak akan membuat Anda serta merta menjadi bangkrut. Namun, tindakan ini justru akan sangat mungkin membuat seseorang di luar sana menjadi sukses seperti Anda saat ini. 5. Selalu Belajar Selalu Belajar Membantu untuk Mencapai Kesuksesan via Belajar tidak selalu identik dengan gelar, tetapi cenderung pada proses dan pencapaian yang bisa diraih dalam kehidupan. Anda harus tetap belajar dan mengetahui berbagai hal baru di dalam bisnis yang sedang dijalani. Nantinya Anda akan memiliki sejumlah peluang untuk bisa berkembang dan menjadi lebih sukses lagi dibanding sekarang. Ada banyak kegiatan belajar yang bisa diikuti untuk bisa menambah ilmu di dalam diri Anda. Misalnya, mengikuti berbagai seminar bisnis yang sesuai bagi diri Anda, belajar tentang berbagai hal lainnya melalui internet, membaca berbagai macam buku yang berhubungan dengan minat, atau mengikuti pelatihan/kursus tertentu yang Anda butuhkan. 6. Menambah Ilmu dengan Membaca Membaca Buku Memperluas Cara Pandang Anda via Buku adalah gudang ilmu yang tidak akan pernah habis untuk dibaca dan dipelajari. Jadi, sangat mengherankan jika ternyata Anda merasa cukup dan kemudian berhenti untuk selalu membaca. Rajinlah membaca dan mencari berbagai informasi dan ilmu pengetahuan sehingga Anda memiliki kemampuan yang semakin baik setiap harinya. Ada banyak buku yang bisa Anda temukan dan bawa pulang. Tentunya yang sesuai dengan minat dan juga kebutuhan Anda. 7. Membaca dan Mencari Informasi Lainnya Mencari Info dari Internet Bisa Jadi Referensi Alternatif via Setelah buku dan berbagai media lainnya, internet juga menjadi salah satu hal yang bisa diandalkan untuk menambah pundi-pundi ilmu Anda. Jangan sepelekan hal ini. Sebab internet bukan hanya sekadar menyediakan game dan hiburan semata. Namun, berbagai informasi dan ilmu berharga bisa ditemukan di sana. Belajar dan menekuni berbagai bidang pengetahuan akan membuat Anda semakin kaya dan bahagia setiap harinya. 8. Terbuka pada Ilmu dan Teknologi Terbaru Kuasai Penggunaan Teknologi Terbaru untuk Membantu Aktivitas via Zaman akan selalu berkembang. Begitu pula seharusnya cara pandang yang Anda miliki. Sangat penting untuk mengetahui perkembangan ilmu dan juga teknologi sehingga Anda bisa menggunakannya dan menerima berbagai perubahan sebagai hal yang positif. Ini akan sangat membantu Anda untuk tetap bisa berjalan dan mudah dalam mengembangkan kesuksesan di masa depan. 9. Rajin Introspeksi Diri Introspeksi Diri via Jangan pernah bosan untuk selalu “bercermin” dan melihat kembali ke dalam diri sendiri. Dengan begitu, Anda akan mengetahui dengan jelas apa saja perubahan dan juga berbagai tindakan yang dibutuhkan dalam kehidupan Anda. Hal ini akan membantu Anda berkembang dan memiliki kesempatan yang lebih baik dari sekarang. 10. Selalu Belajar dari Pengalaman Pengalaman Menjadikan Seseorang Matang dalam Hidup via Pengalaman adalah seorang guru yang bisa diandalkan. Anda bisa menemukan banyak pelajaran dan juga pengetahuan tentang kehidupan ini. Jangan lupa untuk selalu mengamati lingkungan dan juga orang-orang di sekitar Anda. Terlebih belajar dari berbagai hal yang Anda temukan di sana. Belajar dari pengalaman akan membuat Anda lebih matang dan dewasa dalam menghadapi kehidupan. Baca Juga Jenis-Jenis Asuransi Tambahan yang Bisa Anda Gunakan Raihlah Dua Kesuksesan Sekaligus Menjadi sukses di dalam bisnis dan juga kehidupan tentu bukan perkara yang mudah untuk dilakukan. Hal ini akan memerlukan niat untuk melakukan sejumlah kebiasaan dan tindakan yang mungkin berbeda dari yang Anda lakukan sekarang. Jalankan berbagai cara tersebut dengan tepat sehingga Anda bisa meraih dua kesuksesan sekaligus di dalam hidup Anda. Baca Juga Orang Tua Perlu Tahu, Ini Sistem Pendidikan Anak di Indonesia dan Luar Negeri PresidenArema FC, Gilang Widya Pramana atau yang akrab disapa Juragan 99 menjeleskan soal makna serta folosofi jersey musim 2022-2023. Arema FC secara resmi telah memperkenalkan jersey baru yang akan dipakai pada Liga 1 2022-2023. Launching jersey Arema FC musim 2022-2023 digelar di Stadion Gajayana, Malang, pada Rabu (20/7/2022).

Alkisah di sebuah desa, ada seorang petani yang menanam jagung kualitas terbaik. Panennya selalu berhasil dan ia kerap memperoleh penghargaan sebagai petani dengan jagung terbaik sepanjang musim. Seorang wartawan lokal tertarik untuk mewawancara petani tersebut. Ia datang ke rumah petani kemudian disambut dengan ramah dan dijamu dengan baik. Dalam suasana wawancara yang hangat, ia menanyakan rahasia kesuksesan petani tersebut. “Mudah saja, saya selalu membagi-bagikan benih terbaik yang saya miliki kepada para tetanggga”, jawab si petani. “Lho, kok bisa begitu? Apa hubungannya? Bukannya itu justru akan membuat Anda rugi dan kalah bersaing?”, tanya wartawan itu penuh keheranan. Sejenak petani itu terdiam kemudian menjelaskan, “Kami para petani ini telah diajarkan oleh alam. Angin yang berhembus menerbangkan serbuk sari dari jagung yang akan berbuah dan membawanya dari satu ladang ke ladang yang lain. Jika tetangga saya menanam jagung yang jelek, maka kualitas jagung saya akan menurun ketika terjadi serbuk silang. Jadi, jika saya ingin menghasilkan jagung kualitas unggul, maka saya harus membantu tetangga saya untuk menanam jagung yang bagus pula”. * * * Pilih mana kompetisi atau kolaborasi? Tidak sedikit orang yang mendikotomikan antara keduanya. Kompetisi yang bersinonim dengan persaingan kemudian diidentikkan dengan saling menjatuhkan, tingkat stres tinggi, hingga menghalalkan segala cara. Sementara kolaborasi yang bermakna kerja sama dipahami sebagai aktivitas saling membangun dan saling menguntungkan. Ibarat baik dan buruk, tentu tidak sulit menentukan pilihan. Bahkan ada yang mengharamkan’ kompetisi, terutama di dunia pendidikan, karena hanya mengedepankan ego yang berbuah kerusakan, sementara setiap individu punya keunikan yang tidak bisa dan tidak seharusnya dikompetisikan. Pembunuhan pertama oleh manusia juga didorong oleh menang – kalah dalam kompetisi. Namun bukan kompetisinya yang salah, melainkan bagaimana menyikapi kompetisi tesebut. Habil mempersembahkan kurban ternak terbaik sementara Qabil memberikan kurban hasil tani terburuk. Jika ditelaah lebih dalam, ternyata orientasi, cara berkompetisi dan bagaimana menyikapi hasil kompetisilah yang menentukan dampak dari kompetisi. Sementara kompetisi adalah bagian dari kehidupan itu sendiri. Kompetisi sudah dimulai sejak pembuahan sel telur oleh satu dari jutaan sperma, hingga perjalanan hidup yang hakikatnya adalah kompetisi dengan waktu. Karenanya tidak heran jika Allah memerintahkan manusia untuk berlomba-lomba dalam kebaikan, berkompetisi menuju Ridha dan Jannah-Nya. Kompetisi akan mendorong kreativitas dan inovasi, bersungguh-sunguh untuk terus menjadi lebih baik. Hidup tanpa kompetisi adalah stagnasi di zona nyaman. Meniadakan keindahan akan dinamika hidup. Coba saja bayangkan tiada kompetisi dalam memasuki jenjang pendidikan baru, atau dalam rekrutmen karyawan, atau bahkan dalam memilih pasangan. Meniadakan kompetisi sama saja mengingkari hakikat hidup manusia. Dan jika tidak didikotomikan, kompetisi sesungguhnya membuka ruang besar untuk tercipta kolaborasi. Ya, berkolaborasi dalam kompetisi. Dunia semakin kompetitif dan kian menyempitkan makna kompetisi. Hanya ada satu juara, yang kalah akan tergilas zaman. Paradigma kompetisi untuk saling membunuh’ mendorong manusia untuk melakukan apa saja untuk dapat bertahan hidup. Ketika manusia menyadari bahwa tidak semua hal dapat dilakukan sendirian, kolaborasi menjadi opsi strategis untuk dapat terus eksis. Sayangnya, kolaborasi yang dihasilkan dari paradigma seperti ini sifatnya transaksional. Ada selama masih ada kepentingan. Untuk berkolaborasi dengan benar, perlu paradigma kompetisi yang benar. Bukan untuk mengalahkan, melainkan untuk terus berkembang. Bukan untuk memperoleh pengakuan, tetapi untuk memberikan kebermanfaatan yang lebih luas. Mengubah mindset dari win-lose menjadi win-win. Kolaborasi adalah berbagi peran dan potensi untuk mencapai tujuan bersama tanpa harus mengeliminasi jati diri. Perbedaan adalah hal yang perlu ada dalam sebuah kolaborasi, hal itulah yang membedakannya dengan sebatas koordinasi. Kolaborasi akan memperbesar peluang pengembangan dan keberhasilan. Kemenangan milik bersama. Kolaborasi adalah berbagi untuk bisa saling melengkapi. Berbagi dan memberi, itulah makna strategis kolaborasi yang tidak dimiliki oleh akan meredam syahwat kompetisi yang takkan pernah terpuaskan, menyeimbangkan sisi manusia sebagai makhluk sosial tidak hanya sebagai makhluk individu. Realitanya, kolaborasi mungkin tidak bisa membahagiakan dan menguntungkan semua orang, namun setidaknya tidak perlu hasil akhir yang mencelakakan atau menghancurkan pihak lain. Hidup penuh dengan kompetisi sehingga terlibat dalam kompetisi seringkali bukan pilihan. Namun membangun paradigma kompetisi yang sehat adalah pilihan. Menggunakan cara-cara yang baik dalam berkompetisi adalah pilihan. Menyikapi kemenangan dan kekalahan dengan benar adalah pilihan yang mendewasakan. Mempersiapkan diri untuk bijak dalam menghadapi kompetisi dan hasilnya lebih realistis dibandingkan menghindari kompetisi dan berharap semua akan jadi pemenang. Namun jika kompetisi adalah keniscayaan, kolaborasi adalah pilihan. Pilihan para pemenang sejati. Betapa banyak orang yang menginjak-injak orang lain untuk mencapai puncak, dibandingkan mereka yang bergandengan tangan bersama mencapai puncak. Hampir semua manusia tengah berkompetisi, namun sedikit di antaranya yang berkolaborasi. Padahal kebermanfaatan adalah ukuran keberhasilan. Mari berlomba berkolaborasi dalam kebaikan. Berkompetisi untuk kolaborasi. “Competition make us faster, collaboration make us better”

Tujuanmerupakan pedoman dan arah bagi manusia untuk bekerja dan mengisi kehidupannya. Dalam menjalanikehidupan, manusia diciptakan Allah sebagai mahkluk yang digerakkan oleh sejumlah tujuan agar hidupnya menjadi bermakna. Semua orang yang sukses dan menonjol di bidangnya memiliki karakteristik yang sama, yaitu: 1. Mengetahui tujuan hidup 2.
Jelaskan Makna Kompetisi Untuk Mencapai Kesuksesan Hidup – Kompetisi merupakan bagian penting dalam mencapai kesuksesan hidup. Kompetisi memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan mereka dan menemukan potensi maksimal mereka. Kompetisi juga memungkinkan individu untuk meningkatkan kepercayaan diri dan meningkatkan keterampilan mereka dalam berbagai hal. Kompetisi dapat berupa pertandingan fisik, sosial atau keahlian. Pertama, dalam kompetisi fisik, individu diharuskan untuk mengukur kemampuan mereka dalam hal fisik secara berkelanjutan. Ini dapat terjadi dalam berbagai bentuk, termasuk lomba lari, renang, basket, dan berbagai jenis olahraga lainnya. Dalam kompetisi ini, individu akan mencoba untuk mengalahkan lawan mereka dan mencapai hasil yang lebih baik. Kedua, kompetisi sosial menuntut individu untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara mereka. Ini dapat melibatkan berbagai aktivitas yang menuntut individu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berkomunikasi, mengekspresikan gagasan, dan menyelesaikan masalah. Misalnya, kompetisi debat dapat dianggap sebagai kompetisi sosial, di mana individu memiliki kesempatan untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berkomunikasi dan membuat argumentasi yang kuat dari sudut pandang yang berbeda. Ketiga, kompetisi keahlian memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan keterampilan mereka. Ini dapat melibatkan berbagai aktivitas yang menuntut individu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam teknik tertentu. Misalnya, kompetisi memasak, kompetisi program komputer, dan kompetisi desain grafis semuanya dapat dianggap sebagai kompetisi keahlian. Kompetisi dapat membantu individu dalam mencapai kesuksesan hidup. Kompetisi memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam berbagai hal, meningkatkan kepercayaan diri dan meningkatkan keterampilan mereka. Kompetisi juga dapat membantu individu dalam menggali potensi maksimal mereka dan mencapai kesuksesan yang lebih besar dalam hidup mereka. Daftar Isi 1 Penjelasan Lengkap Jelaskan Makna Kompetisi Untuk Mencapai Kesuksesan 1. Kompetisi merupakan bagian penting dalam mencapai kesuksesan hidup karena memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan dan menemukan potensi maksimal 2. Kompetisi dapat berupa pertandingan fisik, sosial atau keahlian, yang semuanya menuntut individu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berbagai 3. Dalam kompetisi fisik, individu diharuskan untuk mengukur kemampuan mereka dalam hal fisik secara berkelanjutan untuk mencoba mengalahkan lawan 4. Kompetisi sosial menuntut individu untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara mereka melalui berbagai 5. Kompetisi keahlian memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan keterampilan mereka melalui berbagai 6. Kompetisi dapat membantu individu dalam mencapai kesuksesan hidup karena memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan, kepercayaan diri, dan keterampilan mereka. 1. Kompetisi merupakan bagian penting dalam mencapai kesuksesan hidup karena memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan dan menemukan potensi maksimal mereka. Kompetisi merupakan bagian penting dalam mencapai kesuksesan hidup. Kompetisi memberikan kesempatan bagi individu untuk meningkatkan kemampuan dan menemukan potensi maksimal mereka. Kompetisi dapat berupa kompetisi akademik, olahraga, dan bahkan kompetisi bisnis. Dengan bersaing dengan orang lain, individu dapat belajar tentang cara menghadapi tekanan dan stres, meningkatkan kepercayaan diri, meningkatkan kemampuan berpikir, dan meningkatkan kemampuan untuk bekerja di bawah tekanan. Kompetisi juga dapat membantu individu untuk mengenal dirinya sendiri. Dengan berpartisipasi dalam kompetisi, individu dapat mengetahui apa yang bisa mereka lakukan dengan baik dan mana yang tidak. Mereka juga dapat menemukan lebih banyak tentang minat dan passion mereka. Melalui kompetisi, individu dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan mereka, dan menggunakannya untuk menentukan mana yang harus mereka tingkatkan untuk mencapai kesuksesan. Kompetisi juga dapat membantu individu untuk membangun dan memelihara jaringan. Dengan bersaing dengan orang lain dalam kompetisi, individu dapat membangun hubungan yang baik dengan orang lain dan mengembangkan jaringan mereka. Jaringan ini dapat membantu mereka menemukan peluang baru dan mendapatkan dukungan untuk mencapai tujuan mereka. Mereka juga dapat meminta pendapat orang lain dan menggunakannya untuk meningkatkan kinerja mereka. Kompetisi juga dapat membantu individu untuk meningkatkan kemampuan untuk mengelola waktu dan mengembangkan strategi. Dengan berpartisipasi dalam kompetisi, individu dapat belajar tentang cara mengatur waktu dengan baik dan mengembangkan strategi untuk mencapai tujuan mereka. Mereka juga dapat belajar bagaimana mengatasi hambatan dan mengembangkan strategi yang efektif untuk mencapai tujuan mereka. Kesimpulannya, kompetisi merupakan bagian penting dalam mencapai kesuksesan hidup. Kompetisi dapat membantu individu untuk meningkatkan kemampuan dan menemukan potensi maksimal mereka. Kompetisi juga dapat membantu mereka untuk membangun jaringan, meningkatkan kemampuan untuk mengelola waktu, dan mengembangkan strategi untuk mencapai tujuan mereka. 2. Kompetisi dapat berupa pertandingan fisik, sosial atau keahlian, yang semuanya menuntut individu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berbagai hal. Kompetisi adalah suatu proses di mana orang saling bersaing untuk mencapai tujuan tertentu. Kompetisi dapat berupa pertandingan fisik, sosial, atau keahlian, dan semuanya menuntut individu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berbagai hal. Kompetisi dapat menjadi cara yang efektif untuk mencapai kesuksesan hidup. Kompetisi fisik melibatkan pertandingan yang melibatkan perubahan fisik yang signifikan, seperti lari, angkat besi, bola basket, dan sebagainya. Tujuan utamanya adalah memecahkan masalah fisik dengan cara apa pun yang diperlukan. Dengan banyaknya tingkat kompetisi, orang dapat mengukur dan meningkatkan keterampilan mereka dalam bidang olahraga tertentu. Kompetisi sosial dikaitkan dengan perubahan dalam perilaku sosial dan interaksi antar individu. Ini melibatkan berinteraksi dengan orang lain, mengambil keputusan, dan menikmati kompetisi yang sehat. Kesuksesan sosial yang diperoleh dari kompetisi sosial dapat membantu orang mencapai tujuan mereka, baik di lingkungan sosial atau profesional. Kompetisi keahlian melibatkan keterampilan akademik atau profesional. Ini bisa melibatkan berbagai tugas seperti berolahraga, belajar, atau kerja. Individu yang berpartisipasi dalam kompetisi keahlian harus menunjukkan kemampuan mereka dalam berbagai hal, termasuk menggunakan wawasan mereka, menguasai berbagai keterampilan, dan menunjukkan keterampilan kritis. Kompetisi dapat membantu orang mencapai kesuksesan hidup dengan cara yang efektif. Kompetisi memotivasi orang untuk berusaha lebih keras dan meningkatkan kemampuan mereka dalam berbagai bidang. Ini juga membantu orang mengembangkan kepercayaan diri dan meningkatkan rasa tanggung jawab. Kompetisi dapat membantu orang mencapai tujuan mereka di masa depan dengan menyediakan platform bagi mereka untuk menunjukkan kemampuan mereka. 3. Dalam kompetisi fisik, individu diharuskan untuk mengukur kemampuan mereka dalam hal fisik secara berkelanjutan untuk mencoba mengalahkan lawan mereka. Kompetisi fisik adalah kompetisi yang mengukur kompetensi dan kemampuan fisik individu. Ini melibatkan sejumlah besar latihan, makanan sehat, dan perencanaan yang cermat untuk memastikan bahwa semua aspek fisik individu siap untuk bersaing. Kompetisi fisik memberikan kesempatan bagi individu untuk membandingkan kemampuan fisik mereka dengan orang lain. Kompetisi fisik memberi individu kesempatan untuk mengukur kekuatan, kecepatan, daya tahan, fleksibilitas, dan keseimbangan. Ini memberikan kepuasan pada individu yang dapat meningkatkan kesejahteraan mental mereka dengan meningkatkan motivasi, keterampilan, dan hasil. Kompetisi fisik juga dapat membantu individu untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka dan memberikan mereka rasa kebanggaan yang diperoleh dari menyelesaikan tantangan fisik. Untuk mencapai keberhasilan saat bersaing dalam kompetisi fisik, individu harus terus-menerus berlatih, menyesuaikan pola makan, dan mengikuti aturan yang ditetapkan. Mereka juga harus mengambil waktu untuk merencanakan dan menyiapkan, serta mencari cara untuk meningkatkan keterampilan mereka dan kinerja mereka. Mereka juga harus memiliki tujuan yang jelas, seperti meningkatkan kecepatan atau daya tahan, atau meningkatkan keseimbangan mereka saat melakukan tugas fisik. Kompetisi fisik dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat untuk mencapai kesuksesan hidup. Dengan meningkatkan kemampuan fisik dan mengukur kemampuan mereka dengan lawan, individu dapat membangun keterampilan yang dapat mereka gunakan untuk mencapai tujuan mereka. Kompetisi fisik juga dapat memberikan mereka peluang untuk berinteraksi dengan orang lain, memperluas jaringan mereka, dan belajar tentang bagaimana mencapai tujuan mereka dengan cara yang bermanfaat dan menguntungkan. Kompetisi sosial merupakan kompetisi yang menuntut individu untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara mereka melalui berbagai aktivitas. Kompetisi sosial dapat membantu orang mencapai kesuksesan dalam hidup melalui berbagai cara. Dengan meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara, orang dapat membangun hubungan yang kuat dengan orang lain, yang dapat membantu mereka mencapai tujuan hidup. Kompetisi sosial dapat membantu seseorang meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara melalui berbagai aktivitas. Hal ini dapat berupa berbagai jenis permainan atau olahraga, atau bahkan diskusi dan debat. Dengan melakukan berbagai aktivitas, orang dapat meningkatkan kemampuan untuk berinteraksi dan berbicara dengan orang lain, membangun kepercayaan, dan mengembangkan berbagai keterampilan yang dapat digunakan untuk mencapai kesuksesan hidup. Selain itu, kompetisi sosial juga dapat membantu seseorang meningkatkan rasa percaya diri. Dengan meningkatkan rasa percaya diri, seseorang dapat menghadapi berbagai tantangan secara lebih baik. Ini akan memungkinkan orang untuk meraih kesuksesan dalam bidang yang dipilihnya melalui usaha yang lebih berani. Kompetisi sosial juga dapat membantu seseorang meningkatkan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Dengan berpartisipasi dalam berbagai aktivitas yang berhubungan dengan kompetisi sosial, orang dapat beradaptasi dengan situasi yang berbeda dan belajar bagaimana menyesuaikan diri dengan situasi tersebut. Hal ini akan membantu seseorang meningkatkan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan baru, yang dapat membantu mereka mencapai kesuksesan dalam hidup. Kesimpulannya, kompetisi sosial menuntut individu untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara mereka melalui berbagai aktivitas. Dengan meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara, seseorang dapat membangun hubungan yang kuat dengan orang lain dan meningkatkan rasa percaya diri. Selain itu, kompetisi sosial juga dapat membantu seseorang meningkatkan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Semua ini akan membantu seseorang mencapai kesuksesan dalam hidup. 5. Kompetisi keahlian memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan keterampilan mereka melalui berbagai aktivitas. Kompetisi keahlian adalah salah satu cara terbaik untuk mencapai kesuksesan dalam hidup. Kompetisi ini memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan keterampilannya melalui berbagai aktivitas. Kompetisi keahlian dapat menjadi cara yang efektif untuk mengembangkan keterampilan dan meningkatkan keahlian, sehingga memungkinkan individu untuk mencapai kesuksesan dalam hidup. Kompetisi keahlian melibatkan berbagai macam keterampilan dan keahlian. Hal ini memungkinkan individu untuk mengembangkan keterampilan yang berbeda dan meningkatkan keahlian mereka dalam berbagai bidang. Dengan meningkatkan kemampuan keterampilan, individu dapat memperoleh peluang untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai bidang, seperti pekerjaan, pendidikan, bisnis, seni, dan lainnya. Kompetisi keahlian juga dapat menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan kemampuan individu dalam berkomunikasi. Dengan meningkatkan keterampilan komunikasi, orang dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk berinteraksi dengan orang lain dan membangun hubungan yang lebih baik. Hal ini penting untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai aspek kehidupan. Kompetisi keahlian juga dapat menjadi cara yang efektif untuk membantu individu untuk mengembangkan keterampilan problem solving dan pemecahan masalah. Dengan meningkatkan keterampilan problem solving, orang dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk menemukan solusi untuk masalah yang dihadapi dan membuat keputusan yang tepat. Hal ini penting untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai aspek kehidupan. Kompetisi keahlian juga dapat membantu individu untuk meningkatkan kemampuan keterampilan mereka dalam berpikir kritis. Dengan meningkatkan kemampuan berpikir kritis, orang dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk menganalisis informasi dan membuat keputusan yang bijaksana. Hal ini penting untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai aspek kehidupan. Kompetisi keahlian merupakan salah satu cara terbaik untuk mencapai kesuksesan dalam hidup. Dengan meningkatkan kemampuan keterampilan dan keahlian, individu dapat memperoleh peluang untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai bidang. Kompetisi keahlian juga dapat menjadi cara yang efektif untuk membantu individu untuk meningkatkan kemampuan problem solving dan berpikir kritis. Dengan demikian, kompetisi keahlian dapat membantu individu untuk mencapai kesuksesan dalam hidup. 6. Kompetisi dapat membantu individu dalam mencapai kesuksesan hidup karena memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan, kepercayaan diri, dan keterampilan mereka. Kompetisi untuk mencapai kesuksesan hidup adalah proses dimana individu mencoba untuk mencapai tujuannya dengan cara yang paling efektif. Proses ini bisa berupa bersaing dengan orang lain, mencapai sumber daya yang tersedia, atau memaksimalkan keterampilan mereka. Kompetisi dapat membantu individu dalam mencapai kesuksesan hidup karena memungkinkan mereka untuk meningkatkan kemampuan, kepercayaan diri, dan keterampilan mereka. Hal ini penting untuk memastikan bahwa individu dapat mencapai tujuan mereka dengan cara yang efektif dan efisien. Pertama, kompetisi dapat membantu individu dalam meningkatkan kemampuan mereka. Dengan bersaing dengan orang lain, individu dapat melihat bagaimana mereka dapat meningkatkan kemampuan mereka. Mereka bisa melihat bagaimana orang lain menyelesaikan tugas, atau bagaimana mereka bisa menguasai topik yang sedang mereka pelajari. Melalui proses ini, mereka dapat meningkatkan kemampuan mereka dan mencapai tujuan yang lebih baik. Kedua, kompetisi juga dapat membantu individu dalam meningkatkan kepercayaan diri mereka. Dengan bersaing dengan orang lain, individu dapat melihat bagaimana mereka dapat mencapai tujuan mereka dengan menggunakan kemampuan yang dimiliki. Hal ini dapat membantu mereka untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka dan mencapai tujuan mereka dengan cara yang lebih efektif. Hal ini juga dapat membantu mereka untuk melihat bagaimana mereka dapat meningkatkan kemampuan mereka dan mencapai tujuan yang lebih baik. Ketiga, kompetisi juga dapat membantu individu dalam meningkatkan keterampilan mereka. Dengan bersaing dengan orang lain, individu dapat melihat bagaimana mereka dapat meningkatkan keterampilan mereka. Mereka dapat melihat bagaimana orang lain menyelesaikan tugas, atau bagaimana mereka bisa menguasai topik yang sedang mereka pelajari. Melalui proses ini, mereka dapat meningkatkan keterampilan mereka dan mencapai tujuan yang lebih baik. Kompetisi adalah cara yang efektif untuk membantu individu dalam mencapai kesuksesan hidup. Dengan mengikuti kompetisi, individu dapat meningkatkan kemampuan, kepercayaan diri, dan keterampilan mereka. Hal ini penting untuk memastikan bahwa individu dapat mencapai tujuan mereka dengan cara yang efektif dan efisien. Dengan mengikuti kompetisi, individu dapat mencapai tujuan mereka dan mencapai kesuksesan hidup yang diinginkan.
nM7iWFR.
  • c96786k7d0.pages.dev/470
  • c96786k7d0.pages.dev/882
  • c96786k7d0.pages.dev/3
  • c96786k7d0.pages.dev/74
  • c96786k7d0.pages.dev/527
  • c96786k7d0.pages.dev/374
  • c96786k7d0.pages.dev/273
  • c96786k7d0.pages.dev/275
  • jelaskan makna kompetisi untuk mencapai kesuksesan hidup